Pagi Dicabut Sore, Malam Dicabut Subuh, Inilah Aktivitas Para Oficial STQ XXX Di Kota Pare


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Ada Sebuah aktivitas menarik yang dilakoni setiap hari oleh para ofisial Kontingen Kafilah Kabupaten/Kota se Sulsel pada STQ XXX tingkat Provinsi Sulsel tahun 2017 di Kota Pare-Pare ini yang memerlukan waktu dan perhatian tersendiri dalam menjalaninya.

Aktivitas ini sepintas terlihat sangat simple dan sederhana, namun jika tidak dilakoni secara serius dan melalaikan waktu, maka konsekwensinya adalah para peserta kita kehilangan kesempatan untuk bisa mempelajari/melatih kembali secara maksimal maqra yang telah dicabut oleh masing-masing ofisial sebelum tampil.

Waktu maksimum yang disediakan panitia dalam pencabutan maqra oleh para ofisial masing-masing kafilah Kabupaten/Kota adalah 16 jam sebelum para qari/qari'ah tampil di panggung seleksi, yang artinya jika qari/qari'ah kita akan tampil besok pagi misalnya, maka maqra boleh dicabut paling cepat sebentar sore, dan jika akan tampil besok malam, maka ofisial boleh mencabut maqra paling cepat besok pagi-pagi sekali agar sang qari/qari'ah punya waktu untuk mempelajari maqra yang telah dicabut sebelum tampil.



Cabang-cabang yang pencabutan Maqranya dilakukan oleh para ofisial di sekretariat panitia di Hotel Puri Gandaria Indah Kota Pare-pare tersebut antara lain adalah di cabang Tilawah Anak-Anak, cabang Hifdzil Qur'an 1 Juz dan Tilawah, serta di cabang Hifdzil Qur'an 5 Juz dan Tilawah.

Adalah H. Abd. Rajab, S.Sos, S.Pd.I, ofisial Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng didampingi oleh ketua ofisial Drs. H. Muh Yassar, beserta beberapa ofisial lainnya dengan penuh dedikasi dan perhatian yang tinggi melakoni aktivitas cabut mencabut maqra tersebut setiap hari sejak pembukaan STQ. (Mhd)

Meski Lemah Di Segmen Tilawah, Syaiful Ramadhan Mampu Meladeni Seluruh Pertanyaan Dewan Hakim Tanpa Bell


Pare-Pare, (Humas Bantaeng) -  STQ XXX Tahun 2017 Tingkat Provinsi Sulsel, hari ini (Ahad, 30/4/2017) memasuki hari ke 2 pelaksanaan lomba.

Jadwal lomba untuk Kafilah Kab. Bantaeng hari ini adalah pada pukul 08.00.wita s/d 12.00.wita di Cabang Hifdzil Qur'an 1 juz & Tilawah Putra dengan nomor peserta 118 atas nama Syaiful Ramadhan, Maqra QS. Al A'raf ayat 130 terdapat pada halaman 132, bertempat di Masjid Raya Kota Pare-Pare sebagai penampil ke 4 sesuai jadwal.

Jadwal berikutnya adalah di cabang Hifdzil Qur'an 30 juz putra atas nama Ahmad Tawaf dengan nomor peserta 306 bertempat di Panggung Utama Tribun Alun-alun Kota Pare-Pare pada pukul 13.30. S/d 17.00.wita. penampilan ke 2 sesuai jadwal.

Dan jadwal terakhir hari ini Insya Allah sebentar malam pada pukul 20.00 s/d 23.00. Wita di cabang 5 Juz Tilawah Putri dengan nomor peserta 157 atas nama Evi Erpiana Maqra QS. Al An'am, bertempat di Masjid Raya Kota Pare-Pare.

Dan saat berita ini diturunkan, ananda Syaiful Ramadhan baru saja menyelesaikan penampilannya dengan berhasil melewati 3 pertanyaan dewan hakim tanpa mendapatkan bell.



Meskipun menurut pantauan para ofisial dan pelatih Kafilah Kab. Bantaeng, tilawah ananda Syaiful Ramadhan ini masih perlu diasah lagi, namun kita semua berharap Syaiful bisa meraup nilai lebih dari segmen hafalan dan Insya Allah berhasil memperoleh nilai maximal dan meraih juara. Amiin. (Mhd)


Inilah Penampilan Pertama Qariah Kab. Bantaeng Di Panggung Utama STQ XXX


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Setelah penampilan perdana pada cabang Hifdzil Qur'an 1 juz/tilawah putri, berlangsung di Masjid Raya Kota Pare-Pare dan cabang Hifdzil Qur'an 10 juz yang berlangsung di Masjid Agung Kota Pare-Pare pada pukul 08.00 s/d 12.00 wita, malam ini Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng kembali tampil dipanggung STQ XXX.

Penampilan qari/qariah terbaik Butta Toa Bantaeng kali ini adalah pada cabang Hifdzil Qur'an 5 juz/tilawah putra dengan nomor peserta 146 atas nama Muh Afif Zhafran Arsal (Aas Arsal) yang berlangsung di Masjid Raya Kota Pare-Pare dan tampil sebagai penampil pertama dari 10 peserta malam ini.

Sedang penampil lainnya adalah pada cabang Tilawah Dewasa Putri dengan nomor peserta 61 atas nama Martina, S.Pd yang berlangsung di panggung utama STQ di Tribun Alun-alun Andi Makkasau Kota Pare-Pare pada pukul 19.30 - 23.30.wita yang merupakan penampilan pertama Kafilah Kab. Bantaeng di Panggung Utama STQ XXX ini.

Dan sampai berita ini diunggah di portal Kemenag Sulsel, qariah terbaik Kab. Bantaeng, peraih juara I STQ VI Tingkat Kab. Bantaeng tahun 2017 ini baru saja selesai tampil.

Mari kepada seluruh Masyarakat Bantaeng pada khususnya untuk bersama-sama mendoakan para kafilah Kab. Bantaeng agar dapat mempersembahkan yang terbaik bagi Kota Butta Toa Tercinta pada STQ XXX Tahun 2017 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan dan Insya Allah hingga ke tingkat Nasional nanti. Amiin . (Mhd)

Kakan Kemenag Turut Saksikan Penampilan Perdana Kafilah Kab. Bantaeng



Pare-Pare, (Humas Bantaeng) - Bersama ibu ketua DWP Kantor Kemenag Bantaeng, Kakan Kemenag H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag berkesempatan menyaksikan penampilan perdana kafilah Kab. Bantaeng di hari pertama pelaksanaan STQ XXX Sulsel Tahun 2017 di Kota Pare-Pare, (Sabtu, 29/4)

Tampak hadir pula Kabid Penais Zakat Wakaf Kanwil Kemenag Sulsel Bapak Drs. H. Rappe, M.Pd di Masjid Agung Kota Pare guna menyaksikan secara langsung pelaksanaan STQ XXX di hari pertama.

Berdasarkan jadwal dan nomor peserta yang telah dikantongi masing-masing peserta, ada 2 peserta Kab. Bantaeng yang tampil di hari pertama pelaksanaan STQ XXX ini yakni: Siti Nabila Putri, dengan nomor peserta 101 pada cabang Hifdzil Qur'an 1 juz dan tilawah putri, tampil pada pukul 08.00 s/d 12.00 wita dengan maqra QS Al An'am ayat 83 bertempat di Masjid Raya Kota Pare-Pare.

Dan penampil perdana Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng lainnya adalah St. Ramlah pada cabang Hifdzil Qur'an 10 juz yang berlangsung di Masjid Agung Kota Pare-Pare pukul 08.00 s/d 12.00 wita.

Penampilan Kafilah Kab. Bantaeng selanjutnya adalah pada cabang Hifdzil 5 juz dan tilawah putra dengan nomor peserta 146 atas nama Muh Afif Zhafran Arsal (Aas) dengan maqra QS Maryam bertempat di Masjid Raya Kota Pare-Pare pada pukul 20.00 s/d 22.00.wita dan cabang Tilawah dewasa putri dengan nomor peserta 61 atas nama Martina, S.Pd (maqra dicabut sebelum lomba) yang akan berlangsung di panggung utama Tribun Alun-alun Andi Makkasau Kota Pare pada pukul 19.30 - 22.30.wita nanti malam.

Semoga penampilan perdana kafilah STQ Kab. Bantaeng dihari pertama pelaksanaan STQ XXX tingkat Provinsi Sulsel di Kota Pare-Pare ini menjadi permulaan yang baik bagi para qari-qari'ah terbaik Kab. Bantaeng guna menunjukkan kompetensi mereka di tingkat provinsi dan menjajal para qari-qariah terbaik dari 24 Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan. Untuk itu do'a seluruh masyarakat Kab. Bantaeng untuk kesuksesan para kafilah STQ Kab. Bantaeng ini tentunya sangat diharapkan. (Mhd)










Hari Pertama STQ XXX, Kafilah Kab. Bantaeng Tampil Pada Cabang Hifdzil Qur'an 1 Juz Dan 10 Juz

Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Seteleh dibuka oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo semalam di Lapangan Andi Makkasau Kota Pare-Pare, STQ XXX Sulsel Tahun 2017 pagi ini (Sabtu 29/4) telah memulai menggelar seleksinya di beberapa cabang.

Penampilan pertama Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng pada STQ XXX di Kota Pare ini adalah di cabang Hifdzil 1 Juz dan tilawah putri dengan maqra QS. Al An'am Ayat 83, atas Nama Siti Nabilah Putri dengan nomor peserta 101 bertempat di Masjid Raya Kota Pare, pukul 08.00 - 12.00.wita didampingi oleh offisial St. Munirah G.


Sementara di tempat yang berbeda di waktu yang sama juga tampil St. Ramlah dengan nomor peserta 199 pada Cabang Hifdzil 10 juz bertempat di Masjid Agung Kota Pare-Pare, dengan Official H. Arifuddin LC,


Penampilan peserta Kontingen Kab. Bantaeng selanjutnya adalah pada cabang 5 juz putra di Masjid Raya Kota Pare-Pare pada pukul 20.00-22.00.wita dan Tilawah dewasa putri di pangging utama Tribun Alun-alun Makkasau Kota Pare pada pukul 19.30 - 22.30.wita nanti malam.

Turut hadir menyaksikan penampilan perdana peserta STQ Kab. Bantaeng, Kakan Kemenag H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag beserta ibu Ketua DWP Hj. St. Hasnah Yunus.





Dibuka Gubernur Sulsel, STQ Terakhir Di Kota Pare Jadi Barometer Keberhasilan MTQ


Pare-Pare, (Humas Bantaeng) - Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) Tingkat Provinsi SulSel kembali digelar. STQ Ke 30 tahun 2017 ini merupakan STQ terakhir sepanjang pelaksanaan STQ di Provinsi Sulawesi Selatan.

STQ yang digelar di Kota kelahiran Presiden RI ke 3 ini dibuka secara resmi oleh Gubernur SulSel, H. Syahrul Yasin Limpo, Jumat (28/4) bertempat di Lapangan Andi Makkasau Kota Pare-Pare.

STQ Ke-XXX yang akan berlangsung selama empat hari (27/4 s/d 2/5/2017) diikuti 24 Kontingen Kafilah Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan.

Selain Bapak Gubernur, malam pembukaan STQ XXX juga dihadiri Wali Kota Parepare Dr. HM. Taufan Pawe, SH. MH, Jajaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulsel, Para Kakan Kemenag Kab/Kota dan sejumlah Kepala Daerah di SulSel serta tamu dan undangan lainnya.

Gubernur SYL dalam sambutannya banyak menyampaikan pesan-pesan moril diantaranya tentang rahasia keberhasilan perjalanan karirnya yang dimulai dari menjadi seorang lurah, hingga menjadi orang nomor satu di Sulsel selama 2 periode berturut-turut.

Bahwa untuk menjadi seorang pemimpin yang sukses dan diberkahi Allah SWT, perbaikilah agamamu, karena life is so shortly, hidup ini singkat katanya.

Selanjutnya Gubernur SYL menyampaikan bahwa STQ yang dilaksanakan ini hendaknya tidak dijadikan sebagai ajang perlombahan semata akan tetapi juga sebaiknya dimaknai sebagai salah satu sarana dalam upaya lebih meningkatkan kegairahan ummat islam dalam membaca serta memahami isi dan kandungannya

Tak hanya itu, Kepada seluruh kontingen dari semua kabupaten/kota di SulSel agar juga menjadikan pelaksanaan STQ ini sebagai ajang konsolidasi, silaturahmi, pemersatu diantara kita semua yang hadir dalam kegiatan ini, harapnya.

Melalui perhelatan STQ ini, Gubernur SYL berharap bisa melahirkan qori dan qoriyah terbaik yang nantinya dapat menjadi wakil SulSel pada STQ Tingkat Nasional dan untuk ini, Gubernur menekankan "Mari kita berlomba dengan tetap menjujung tinggi sportifitas, sekarang bukan lagi jamannya dewan hakim melakukan cara-cara yang curang, mari kita tinggalkan itu semua demi melahirkan prestasi yang maksimal", Harap Syahrul.

Kenapa di STQ kan, menurut Syahrul adalah agar syiar Islam ini bisa terus berkembang menjadi management budaya, Al Qur'an bukan hanya dibaca tapi juga difahami dan diamalkan dalam seluruh aspek kehidupan kita.

STQ terakhir yang digelar oleh Bapak Taufan Pawe ini serasa MTQ, olehnya itu hendaknya bagi daerah yang akan menggelar MTQ tahun depan, harus lebih ramai dari STQ XXX di Pare ini, karena jika tidak, akan diketawai nanti oleh pak Taufan beserta seluruh masyarakatnya. Pungkas Syahrul.(Mhd)

 

Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng Pimpin Defile Peserta Pada Pembukaan STQ XXX Pare-Pare


Pare-Pare, (Humas Bantaeng) - Dipimpin oleh Kabag Kesra Setda Bantaeng Bapak Drs. Muh Saeruddin, MM, Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng dengan jumlah kafilah sebanyak 54 orang, mengikuti defile pembukaan STQ XXX Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2017, bertempat di Lapangan Andi Makkasau, Kota Pare-Pare, Jum'at (28/4).

Jika pada pawai ta'aruf kendaraan mengelilingi Kota Pare-Pare tadi pagi, Kontingen Kab. Bantaeng memimpin paling depan, pada defile kafilah dalam rangka pembukaan secara resmi oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo malam ini, Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng kembali memimpin pada barisan terdepan.

Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng terdiri dari 54 orang dengan jumlah peserta sebanyak 12 prang pada 2 cabang lomba yang akan diikuti yakni Cabang Tilawah yang terdiri dari Kategori Anak-anak dan Dewasa, dan Cabang Hifdzil Qur'an pada kategori 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz dan 30 juz.

Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag. beserta Ibu Ketua DWP Hj. St. Hasnah, S.Ag  juga tampak memenuhi kursi pada Tribun Utama Lapangan Andi Makkasau Kota Pare-Pare bersama para tamu dan undangan lainnya.

Pada Defile Kontingen STQ ini, Arfianti Paserei, siswa Kelas 1 SMA 2 Pare-Pare terpilih sebagai Pemegang Papan Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng.

Sedangkan Suryana, Siswa Kelas II Ponpes Lilbanat, Kota Pare, mendapat amanah sebagai pemegang Papan Logo Kab. Bantaeng.

Turut pula mengisi barisan defile peserta LO (Liasion Organizer) STQ XXX untuk Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng Asri Mustafa, SE dan Ambaba, S.Hi






Lepas Pawai Ta'aruf Kontingen STQ, Ini Pesan Walikota Pare-Pare

Pare-Pare (Humas Bantaeng) - Diikuti sebanyak kurang lebih 150 kendaraan roda 4, pawai ta'aruf STQ XXX Tahun 2017 Tingkat Prov Sulsel di lepas oleh Walikota Pare-Pare Dr. H. Taufan Pawe, SH, MH.

Prosesi Pelepasan Pawai Ta'aruf Kontingen Kafilah STQ XXX juga dihadiri oleh Kapolres Kota Pare-Pare, Dandim 1405 Pare-Pare, Kajari Kota Pare-Pare, Kakan Kemenag, serta sejumlah undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Walikota Pare-Pare menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan serta Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan yang telah memilih Kodya Pare-Pare sebagai pelaksana STQ XXX Tingkat Provinsi yang mana STQ XXX Tahun 2017 ini merupakan STQ terakhir sepanjang pelaksanaan STQ di Sulawesi Selatan.

Lebih lanjut Bapak Walikota menyampaikan bahwa penyelenggaraan Pawai Ta'aruf pada pagi hari ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan STQ XXX. Pawai ta'arif ini juga kita harus sama-sama memaknai sebagai sarana dan moment yang paling tetap untuk menjaling silaturrahmi. Kata Walikota.

Disamping itu lanjut H. Taufan, "Pawai Ta'aruf ini juga harus dimaknai sebagai moment yang paling tepat untuk mengenal Kota Pare-Pare Lebih Jauh baik dari hasil-hasil pembangunan, baik pembangunan fisik, pembangunan infrastruktur dan pembangunan manusia itu sendiri, sekaligus mengingat Kota Pare-Pare ini adalah kota tentram, kota damai, kota nyaman dan kota ini mempunyai identitas sebagai kota ulama dan kota santri dan juga dikenal sebagai kota BJ Habibie".

Pawai Ta'aruf ini juga sangat sesuai dengan konsep Islam Lita'arafu, kita harus Saling kenal mengenal satu sama lain, ada yang dari Sinjai, ada dari Selayar, ada dari Luwu, dan lain-lain, tambahnya.

Akhirnya Walikota menyampaikan Selamat datang di kota Pare-Pare kepada semua kontingen kafilah STQ Kab/Kota yang Insya akan dibuka oleh bapak Gubernur Sulawesi Selatan sebentar malam. Pungkasnya.

Pawai Ta'aruf STQ XXX Dilepas Wali Kota Pare-Pare, Bantaeng Terdepan


Pare-Pare, (Humas Bantaeng) - Dilepas oleh Walikota Pare-Pare Dr. H. Taufan Pawe, SH, MH, Pawai Ta'aruf Kendaraan Kontingen STQ XXX Tahun 2017 start di depan Lapangan Andi Makkasau, Jl. Bau Massepe, Kota Pare-Pare pada pukul 08.30.wita (Jum'at 28/4/2017).

Pawai ta'aruf STQ XXX menyusuri Kota Kelahiran Presiden RI Ke 3 ini dengan rute sebagai berikut: Jl. A. Isa, Jl. Pinggir Laut, Jl. Alwi Jalil Habibie, Jl. S. Hasanuddin, Jl. Baso Dg Patompo, Jl. Lasinrang, Jl. H A M. Arsyad, Jl.Poros Pinrang, Jl. Laupe, Jl. Lingkar M. Yusuf, Jl. Perumnas Wekkaee, Jl. Lasangga, Jl. Ahmad Yani, Jl. Jend. Sudirman, kembali ke Jl. Bau Massepe dan finish di Balai Ainun Habibi, di Jl. Alwi Jalil Habibie.

Pawai diikuti oleh kurang lebih 150 kendaraan roda 4 dari masing-masing Kontingen Kafilah STQ 24 Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan.

Prosesi Pelepasan Pawai Ta'aruf Kontingen Kafilah STQ XXX juga dihadiri oleh Kapolres Kota Pare-Pare, Dandim 1405 Pare-Pare, Kajari Kota Pare-Pare, Kakan Kemenag, serta sejumlah undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Walikota Pare-Pare menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan serta Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan yang telah memilih Kodya Pare-Pare sebagai pelaksana STQ XXX Tingkat Provinsi yang mana STQ XXX Tahun 2017 ini merupakan STQ terakhir sepanjang pelaksanaan STQ di Sulawesi Selatan.

Lebih lanjut Bapak Walikota menyampaikan bahwa penyelenggaraan Pawai Ta'aruf pada pagi hari ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan STQ XXX. Pawai ta'arif ini juga kita harus sama-sama memaknai sebagai sarana dan moment yang paling tetap untuk menjaling silaturrahmi. Kata Walikota.

Disamping itu lanjut H. Taufan, "Pawai Ta'aruf ini juga harus dimaknai sebagai moment yang paling tepat untuk mengenal Kota Pare-Pare Lebih Jauh baik dari hasil-hasil pembangunan, baik pembangunan fisik, pembangunan infrastruktur dan pembangunan manusia itu sendiri, sekaligus mengingat Kota Pare-Pare ini adalah kota tentram, kota damai, kota nyaman dan Kota ini mempunyai identitas sebagai kota ulama dan kota santri dan juga dikenal sebagai kota BJ Habibie". Pungkas walikota yang ingin maju memimpin kembali Pare-Pare untuk yang kedua kalinya ini

Dalam pawai ta'aruf ini, Kontingen Kafilah STQ Kab. Bantaeng yang dipimpin oleh Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Bantaeng Drs. H. Muh Yassar menempati posisi terdepan dengan jumlah kendaraan roda 4 sebanyak 2 unit disusul Kontingen Kab. Jeneponto, Kab. Gowa dan seterusnya.

Setelah diarak oleh panitia menyusuri Kota Pare-pare selama kurang lebih 1 jam, Pawai Ta'aruf Kendaraan Kontingen Kafilah STQ XXX dari 24 Kabupaten Kota ini finish di Balai Aiun Habibie di Jl. Alwi Jalil Habibie dekat pelabuhan kota  Pare-pare pada pukul 09.30.wita.

 

 




Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng Ikuti Malam Ta'aruf STQ XXX Di Kota Pare-Pare


Pare-Pare, (Humas Bantaeng) - Bertempat di Tonrangeng River Side Kota Pare-Pare, Kamis 27/4/2017 pukul 20.00.wita, Wali Kota Pare-Pare Dr. Taufan Pawe menjamu para Kontingen Kafilah STQ 24 Kabupaten/Kota Se Sulawesi Selatan.

Jamuan makan malam dalam bingkai silaturrahmi atau ta'aruf ini dirangkaikan dengan pelantikan Dewan Hakim dan Penyerahan Bendera STQ serta peninjauan persiapan lokasi pembukaan STQ di Lapangan Andi Makkasau.

Selain Kakanwil Kemenag Sulel Drs. H. Abd. Wahid Thahir, M.Ag, beserta Ibu Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel dan Walikota Pare-Pare Dr. Taufan Pawe beserta Ibu Ketua tim penggerak PKK Kota Pare-Pare, malam ta'aruf STQ XXX juga dihadiri oleh Kapolres Kota Pare-Pare, Dandim 1405 Pare-Pare, Ketua MUI Kota Pare-Pare, Ketua FKUB Kota Pare-Pare, Kakan Kemenag Kab/Kota, para Official Kab/Kota se Sulsel, para Dewan Hakim serta sejumlah tamu dan undangan lainnya.

Kontingen Kafilah STQ Kab. Bantaeng yang terdiri dari Kasi Bimas Islam Drs. H. M Yassar sebagai Ketua Offisial, Drs. HM Ribi, MM unsur pelatih, Ibu Ketua DWP Kantor Kemenag Bantaeng Hj. St. Hasnah Yunus, S.Ag turut hadir pada malam ta'arif STQ XXX Tahun 2017 ini




Walikota Pare-Pare dalam sambutannya menyampaikan Selamat datang di Kota Pare-Pare kepada seluruh Kontingen Kafilah STQ Kab/Kota Se Sulsel.

Lebih lanjut Taufan Pawe menyampaikan bahwa dalam peningkatan pembinaan keagamaan di Kota Pare-Pare, dirinya telah memberangkatkan sebanyak 130 Imam Masjid di seluruh Kota Pare-Pare untuk melaksanakan ibadah umrah, demikian pula dengan siswa SMP pada 21 SMP se Kota Pare-Pare, pihaknya telah menggelar lomba mengaji antar siswa, dan yang terbaik, maka guru mengajinya diumrakan oleh pak Walikota.

Terakhir Taufan menyampaikan bahwa sebagai tuan rumah pada pelaksanaan STQ XXX Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2017 ini, dia juga menyatakan siap menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan MTQ dimasa-masa yang akan datang selama dalam periodenya. (Mhd)

Kakan Kemenag Bantaeng Saksikan Penandatanganan MoU Antara KUA Dan Puskesmas Kec. Sinoa

Sinoa, (Humas Bantaeng) - Bertempat di Kantor Camat Sinoa, Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag menghadiri Loka karya yang dirangkaikan dengan Rakor Lintas Sektoral Puskesmas Kec. Sinoa, Kamis 27/4/2017.

Rakor Lintas Sektoral Puskesmas Sinoa tersebut juga dirangkaikan dengan penanda tanganan MOU antara Ka KUA Kec Sinoa dan Kapuskesmas Sinoa dalam upaya membangun sinergi pembinaan kesehatan dan agama di masyarakat. kerja sama ini diantaranya dalam bentuk sinkronisasi kepenyuluhan antara Penyuluh Agama Islam dan Penyuluh Kesehatan.

Rakor dihadiri Kadis Pendidikan yang diwakili oleh Kabid Kesehatan Masyarakat dr Hj. Dahria, Camat Sinoa Muh Ijas Fajar, S.STP, Kapospol Sinoa, Tokoh masyarakat dan Tokoh Agama, Penyuluh dan Kader Kesehatan Kec. Sinoa.

Kakan Kemenag menyambut dan merespon positif kegiatan ini dan memberi apresiasi serta ucapan terima kasih kepada Kepala KUA Sinoa dan Ka. Puskesmas Sinoa atas program kerja sama ini. Kakan Kemenag juga menyampaikan dalam sambutannya perlu pemberian bekal pengetahuan kesehatan bagi para Penyuluh Agama serta sebaliknya, para penyuluh dan kader kesehatan perlu pembekalan pengetahuan agama yg memadai sebagai upaya menopang tugas dan fungsi masing-masing dalam pelaksanaan tugas di lapangan.

Sementara itu menurut Ka KUA Kec. Sinoa Jamaluddin, S.Ag, Kesepakatan kerja sama yang dimaksud adalah dalam hal kepenyuluhan terhadap calon pengantin pada saat kursus catin dengan melibatkan penyuluh dari Puskesmas, serta pemberdayaan Penyuluh Agama KUA Kec. Sinoa oleh pihak Puskesmas dalam hal penyuluhan kesehatan dari persfektif. Demikian keterangan Kepala KUA Kec. Sinoa Jamaluddin, S.Ag kepada Humas Kemenag Bantaeng.




Kafilah Kab. Bantaeng Diterima Oleh Inspektur Kota Pare Di Masjid Islamic Center


Pare-Pare, (Humas Bantaeng) -Rombongan Kafilah STQ Kab. Bantaeng berjumlah 55 orang tiba di Kota Pare pada pukul 16.10. Wita, dengan menggunakan Bus Pemkab Bantaeng ditambah beberapa mobil mini bus lainnya,

Kafilah Kab. Bantaeng diterima di Islamic Center Kota Pare bersama-sama 3 Kafilah Kab/Kota lainnya yakni Kafilah Kab. Wajo, Kafilah Kab. Enrekang dan Kafilah Kotamadya Makassar yang datang secara bersamaan

Beberapa Kafilah Kab/Kota lainnya menurut keterangan panitia, sebelumnya telah tiba dan diterima secara resmi di tempat yang sama dan telah menempati pemondokan yang telah ditentukan.

Proses penerimaan Kontingen Kafilah Kab/Kota oleh panitia STQ XXX terus digelar secara bertahap di Islamic Center Kota Pare sesuai dengan kedatangan Kontingen Kab/Kota di lokasi hingga pukul 19.00.wita.

 


Bertindak selaku Ketua Rombongan mewakili Kakan Kemenag Bantaeng, Drs. H M Ribi, MM bersama 3 Ketua Rombongan lainnya diterima secara resmi oleh Inspektur Kota Pare, Bapak Husni Syam, SH.

Masing-masing Kontingen Kafilah Kabupaten/Kota berdasarkan SK Wali Kota Pare-Pare dilayani oleh Liaison Orgenaizer (LO), Untuk Kontingen Kafilah Kab. Bantaeng dilayani oleh beberapa LO diantaranya Bapak Asri Mukhtar dan Ambaba, S.Hi dengan koordinator Bapak H. Muh Amir Sabbi, Kadis Perindag Kota Pare-Pare.

Usai penerimaan secara resmi dan melakukan pendaftaran ulang para peserta di Islamic Center Kota Pare, rombongan kemudian diantar oleh LO ke pemondokan untuk berisirahat sebelum mengikuti agenda selanjutnya, yakni malam ta'aruf bertempat di Tonrangeng River Side ba'da Isya yang dilanjutkan dengan pelantikan Dewan Hakim dan Penyerahan Bendera STQ. (Mhd)

Tiba Dengan Selamat Di Kota Pare, Kafilah Kab. Bantaeng Dijemput LO Di Gerbang Kota

Pare, (Humas Bantaeng) - Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 8 jam, Kontingen Kafilah STQ Kab. Bantaeng tiba di Kota Pare-pare dengan selamat.

Rombongan berjumlah kurang lebih 55 orang ini disambut oleh Liaison Organizer (LO) STQ XXX Tingkat Provinsi di gerbang Kota Pare-Pare, untuk kemudian diantar ke tempat penerimaan Kafilah di Masjid Islamic Center Kota Pare-Pare.

Rombongan Kafilah STQ Kab. Bantaeng tiba di Kota Pare dengan menggunakan Bus Pemkab Bantaeng ditambah beberapa mobil mini bus lainnya, sedang Kakan Kemenag H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag bersama Kasubag TU H. Muh Ahmad Jailani, S.Ag, MA beserta beberapa rombongan lainnya baru akan berangkat besok (Jum'at 28/4) usai pelaksanaan tes rekrutmen petugas Haji TPHI dan TPIHI Musim Haji 2017 M / 1438 H di Kantor Kemenag Bantaeng.

Bersama Kafilah Kab. Bantaeng, turut disambut dan diterima secara resmi di Islamic Center Kota Pare, 3 Kafilah Kab/Kota lainnya yakni Kafilah Kab. Wajo, Kab. Enrekang dan Kotamadya Makassar.

Bertindak selaku Ketua Rombongan mewakili Kakan Kemenag Bantaeng, Drs. H M Ribi, MM bersama 3 Ketua Rombongan lainnya diterima secara resmi oleh Inspektur Kota Pare, Bapak Husni Syam, SH.

Usai penerimaan secara resmi dan melakukan pendaftaran para peserta di Islamic Center Kota Pare, rombongan kemudian diantar oleh LO ke pemondokan.

Kafilah Kab. Bantaeng Untuk STQ XXX Tingkat Prov Sulsel Berangkat Menuju Pare

Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Sebanyak 39 orang Kafilah Kab. Bantaeng pagi ini (Kamis t27/4/2017) pukul 08.20. Wita berangkat menuju Kodya Pare-pare untuk mengikuti Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) XXX Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2017 (27 April s/d 2 Mei 2017)

Ke 39 Kafilah Kab. Bantaeng tersebut terdiri dari 12 orang peserta Seleksi yang merupakan Qari-Qariah terbaik Kab. Bantaeng yang merupakan para Juara I pada STQ VI Tahun 2017 tingkat Kab. Bantaeng yang digelar beberapa waktu yang lalu di Pantai Seruni Kab. Bantaeng, 

Para Qari-Qariah terbaik Butta Toa Bantaeng ini akan bertarung di 2 Cabang dari 3 Cabang yang diperlombakan di STQ XXX ini yakni, di Cabang Tilawah terdiri dari Kategori Anak-anak dan Dewasa, dan di Cabang Hifdzil Qur'an pada kategori 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz dan 30 juz (Cabang Tafsir Bahasa Arab tidak ada peserta).

Semoga Para Kafilah Kab. Bantaeng untuk STQ XXX tahun 2017 ini berhasil mengharumkan nama Kab. Bantaeng di tingkat Provinsi bahkan di tingkat Nasional nanti. Amiin.



Proses Lelang Selesai, Pengelola BMN Di Kemenag Bantaeng Lega, Ini Pernyataan Mereka

Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Kementerian Agama Kab. Bantaeng melalui 3 Satker sekaligus yakni Kantor Kemenag Bantaeng, MAN Bantaeng dan MTsN Bantaeng, baru saja selesai melaksanakan proses lelang atas barang-barang inventaris yang sudah tidak layak pakai (Rabu 26/4/2017).

Proses Lelang berlangsung di Kantor Kemenag Bantaeng dengan dihadiri oleh Tim lelang KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) Makassar yang terdiri dari Onding, SE sebagai Pejabat Lelang dan Arik Istoto, SH sebagai pendamping pejabat lelang/saksi dan masing-masing pengelola BMN pada 3 Satker tersebut.

"Setelah selesainya lelang kami merasa lega karena barang-barang yang sudah rusak berat dan tidak bernilai ekonomis lagi walau dilakukan perbaikan, dapat dilakukan penghapusan barang, tentu butuh proses dengan prosedur lebih lanjut". Kata Ka TU MAN Bantaeng A. Zulfadhli Al-Ghiffary, S.Ag.,MH.

"Barang-barang yang telah terjual dalam proses lelang tersebut tentu tidak membebani kami lagi dengan biaya-biaya pemeliharaan peralatan dan mesin yang cukup menguras lumayan banyak itu. Dan berkaitan dengan barang berupa buku-buku yang tidak layak pakai dan kadaluarsa (non k13), meja & kursi siswa yg tidak dapat digunakan sudah dapat dimusnahkan setelah diadakan penghapusan barang". Tambahnya lagi

Sementara itu Pengelola SIMAK BMN Kantor Kemenag Bantaeng Jamaluddin, SE, juga menyatakan sangat lega dengan selesainya proses lelang ini.

"Sebagai pengelola BMN terasa berkurang beban dan tanggung jawab atas BMN yang pengadaannya sejak pertama Kemenag Bantaeng sampe sekarang baru ada penghapusan". Ungkap Jamal.

Inilah Raihan Juara Kontingen Kab. Bantaeng Pada PPMP III Tahun 2017


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Meskipun Kontingen Kab. Bantaeng tidak berhasil mempersembahkan satu pun medali emas pada PPMP Ke 3 Tahun 2017 dan para siswa peserta perkemahan pramuka tingkat penggalang ini harus mengubur dalam-dalam impiannya untuk dapat mewakili Sulsel ke Perkemahan Pramuka Madrasah Tingkat Nasional di Bangka Belitung nanti, namun persembahan kontingen Kab. Bantaeng ini secara umum sudah cukup maksimal, dan totalitas para peserta maupun para pelatih tentunya tak diragukan.

Dari 23 Kontingen Kabupaten/Kota se Sulsel, Kontingen Pramuka Kab. Bulukumba keluar sebagai Juara Umum I, sementara Juara Umum II diduduki oleh Kab. Gowa, dan Juara Umum III direbut oleh Kab. Enrekang.

Sementara Kontingen Kab. Bantaeng berhasil meraih 4 juara yakni: Juara 2 lomba yel yel, Juara 2 lomba Paskibraka, Juara 2 Lomba Kewirausahaan dan Juara 3 lomba Pionering dari 12 cabang lomba yang dipertandingkan

Selengkapnya Posisi Kontingen Kab. Bantaeng pada PPMP Ke 3 Tahun 2017 di Bumi Perkemahan Puncak Kab. Maros ini dapat dilihat pada Perolehan Juara berikut ini:

1. Lomba Yel-yel
Juara I : Kabupaten Enrekang
Juara II : Kabupaten Bantaeng
Juara III : Kabupaten Bulukumba
Harapan : Kabupaten Luwu Timur

2. Lomba Bercerita Bahasa Inggris
Juara I : Kabupaten Gowa
Juara II : Kabupaten Pinrang
Juara III : Kabupaten Luwu Timur
Harapan : Kabupaten Pangkep

3. Lomba Pioneering Aplikatif
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Pangkep
Juara III : Kabupaten Bantaeng
Harapan : Kabupaten Luwu Timur

4. Lomba Pengibaran Bendera
Juara I : Kabupaten Enrekang
Juara II : Kabupaten Bantaeng
Juara III : Kabupaten Luwu Timur
Harapan : Kabupaten Bulukumba

5. Lomba Tari Kreasi Islami Putra
Juara I : Kabupaten Sidrap
Juara II : Kabupaten Bulukumba
Juara III : Kabupaten Luwu Timur
Harapan : Kabupaten Sinjai

6. Lomba Tari Kreasi Islami Putri
Juara I : Kabupaten Gowa
Juara II : Kabupaten Pangkep
Juara III : Kabupaten Selayar
Harapan : Kabupaten Sidrap

7. Lomba Film Pendek
Juara I : Kota Palopo
Juara II : Kabupaten Wajo
Juara III : Kabupaten Takalar
Harapan : Kabupaten Barru

8. Lomba Orienteering PA
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Gowa
Juara III : Kabupaten Enrekang
Harapan : Kabupaten Maros

9. Lomba Orienteering Putri
Juara I : Kabupaten Gowa
Juara II : Kabupaten Barru
Juara III : Kabupaten Bone
Harapan : Kabupaten Bulukumba

10. Lomba K3 Putra
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Soppeng
Juara III : Kabupaten Takalar
Harapan : Kabupaten Pinrang

11. Lomba K3 Putri
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Soppeng
Juara III : Kabupaten Wajo
Harapan : Kabupaten Maros

12. Lomba Kewirausahaan
Juara I : Kabupaten Kep. Selayar
Juara II : Kabupaten Bantaeng
Juara III : Kabupaten Enrekang
Harapan : Kabupaten Barru.


(sumber : Panitia PPM ke 3 Sulsel)

KPKNL Makassar Gelar Lelang Di Kantor Kemenag Bantaeng

Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Berlangsung di Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Makassar Kanwil DJKN Sulsel, Tenggara dan Barat, Kementerian Keuangan RI menggelar Lelang NonEksekusi Wajib Milik Negara pada 3 Satker dalam Lingkungan Kantor Kenterian Agama Kab. Bantaeng sekaligus yakni Kantor Kemenag Bantaeng, MAN (Madrasah Aliyah Negeri) Bantaeng dan MTsN (Madrasah Tsanawiyah Negeri) Bantaeng, Rabu 26/4/2017 pukul 10.10 - 12.10 Wita.

Tim lelang KPKNL Makassar tersebut terdiri dari Onding, SE sebagai Pejabat Lelang dan Arik Istoto, SH sebagai pendamping pejabat lelang/saksi.

Dari Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng dihadiri oleh Abd. Wahab, SE sementara dari MAN Bantaeng dihadiri oleh A. Zulfadhli Al-Ghiffary, S.Ag.,MH. dan dari MTsN Bantaeng oleh Muhammad Nawir, SE.

Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan aplikasi yang diakses pada alamat domain www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id

Pada domain tersebut para peserta lelang dapat melihat tata cara mengikuti lelang melalui menu "Prosedur Lelang Internet" dan "Panduan Penggunaan".

Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain tersebut diatas sejak pengumuman lelang pada masing-masing satker hingga hari ini Rabu 26/4/2017 pukul 10.10 - 12.10. Wita.





Dan menurut Onding, SE  Pejabat Lelang KPKNL Makassar, hingga batas waktu pelaksanaan lelang berakhir, tercatat beberapa penawar telah menyatakan berminat dan telah melakukan proses penawaran melalui website dimaksud, tinggal menunggu realisasi. Dan dengan berakhirnya masa lelang atas sejumlah barang-barang inventaris pada 3 satker diatas, dengan demikian lelang atas sejumlah barang-barang inventaris pada 3 Satker diatas dinyatakan selesai. (Mhd)


PPMP III Ditutup, Bantaeng Raih 4 Juara


Maros, (Humas Bantaeng) -  Setelah berlangsung sejak tanggal 23 April 2017 di bumi perkemahan Lapangan Manunggal Puncak Kec. Tompobulu Kab. Maros, Perkemahan Pramuka Madrasah Provinsi (PPMP III) Tahun 2017, ditutup tadi malam (Selasa, 25 April 2017) oleh Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulsel Dr. Hj. Yusfiani, M.Pd.

Dari 9 cabang lomba yang dipertandingkan, Kontingen Kab. Bantaeng berhasil meraih 4 juara yakni: Juara 2 lomba yel yel, Juara 2 lomba Paskibraka, Juara 2 Lomba Kewirausahaan dan Juara 3 lomba Pionering.

Dari 23 Kontingen Kabupaten/Kota se Sulsel, Kontingen Pramuka Kab. Bulukumba keluar sebagai Juara Umum I , sementara Juara Umum II diduduki oleh Kab. Gowa, dan Juara Umum III direbut oleh Kab. Enrekang.

Meskipun Kontingen Kab. Bantaeng gagal mempersembahkan satu pun medali emas dan mewakili Sulsel ke Perkemahan Pramuka Madrasah Tingkat Nasional di Bangka Belitung nanti, namun persembahan anak-anak Pramuka Penegak kita di PPMP III Tahun 2017 tingkat Provinsi Sulsel di Kab. Maros ini cukup maksimal dan totalitas para peserta maupun para pelatih tak diragukan. Semoga di PPMP IV Tahun depan prestasi Kontingen Pramuka Kab. Bantaeng dapat ditingjatkan lagi.


Selengkapnya Perolehan Juara PPMP Ke 3 kami tampilkan dibawah ini:

1. Lomba Yel-yel
Juara I : Kabupaten Enrekang
Juara II : Kabupaten Bantaeng
Juara III : Kabupaten Bulukumba
Harapan : Kabupaten Luwu Timur

2. Lomba Bercerita Bahasa Inggris
Juara I : Kabupaten Gowa
Juara II : Kabupaten Pinrang
Juara III : Kabupaten Luwu Timur
Harapan : Kabupaten Pangkep

3. Lomba Pioneering Aplikatif
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Pangkep
Juara III : Kabupaten Bantaeng
Harapan : Kabupaten Luwu Timur

4. Lomba Pengibaran Bendera
Juara I : Kabupaten Enrekang
Juara II : Kabupaten Bantaeng
Juara III : Kabupaten Luwu Timur
Harapan : Kabupaten Bulukumba

5. Lomba Tari Kreasi Islami Putra
Juara I : Kabupaten Sidrap
Juara II : Kabupaten Bulukumba
Juara III : Kabupaten Luwu Timur
Harapan : Kabupaten Sinjai

6. Lomba Tari Kreasi Islami Putri
Juara I : Kabupaten Gowa
Juara II : Kabupaten Pangkep
Juara III : Kabupaten Selayar
Harapan : Kabupaten Sidrap


7. Lomba Film Pendek
Juara I : Kota Palopo
Juara II : Kabupaten Wajo
Juara III : Kabupaten Takalar
Harapan : Kabupaten Barru

8. Lomba Orienteering PA
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Gowa
Juara III : Kabupaten Enrekang
Harapan : Kabupaten Maros

9. Lomba Orienteering Putri
Juara I : Kabupaten Gowa
Juara II : Kabupaten Barru
Juara III : Kabupaten Bone
Harapan : Kabupaten Bulukumba

10. Lomba K3 Putra
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Soppeng
Juara III : Kabupaten Takalar
Harapan : Kabupaten Pinrang

11. Lomba K3 Putri
Juara I : Kabupaten Bulukumba
Juara II : Kabupaten Soppeng
Juara III : Kabupaten Wajo
Harapan : Kabupaten Maros

12. Lomba Kewirausahaan
Juara I : Kabupaten Kep. Selayar
Juara II : Kabupaten Bantaeng
Juara III : Kabupaten Enrekang
Harapan : Kabupaten Barru.
(sumber : Panitia PPM ke 3 sulawesi)