Ikuti Open Tournament Pencak Silat Di Yogyakarta, Siswa MA Muhammadiyah Bantaeng ini Keluar Sebagai Juara I Se Asia dan Eropa


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Madrasah Aliyah (MA) Muhammadiyah Bantaeng merupakan satu dari sederetan Madrasah unggulan yang ada di Kab. Bantaeng yang kerap menorehkan prestasi gemilang nan membanggakan baik di tingkat Provinsi maupun di tingkat Nasional.

Madrasah "kumuh" yang baru bangkit di tahun 2010 sejak suksesnya Program MEDP di Kab. Bantaeng bersama 11 Madrasah sasaran lainnya ini telah banyak menelurkan bibit-bibit prestasi baik Guru maupun Siswanya.

Tercatat di tahun 2016 yang lalu, seorang guru Mapel Qur'an Hadist pada MA Muhammadiyah Bantaeng H. Salahuddin,S.PdI, M.PdI berhasil keluar sebagai juara I Lomba Guru Berprestasi tingkat Provinsi Sulsel yang di gelar Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulsel mengalahkan para peserta dari 4 Kabupaten lainnya yang lolos di 5 besar dan merupakan satu-satunya peserta dari Madrasah Swasta.

Di bidang Akademik, MA Muhammadiyah Bantaeng melalui program beasiswa MEDP bagi guru Madrasah, telah mengirim salah seorang guru Mapel Matematika, Suparman, S.Pd untuk mengikuti kuliah S1 di UNEM pada Jurusan Matematika dan telah berhasil menyelesaikan studinya hanya dalam waktu 3,5 tahun dengan predikat Cum Laude (4,00)

Di tahun ini, dalam bulan Maret 2017 ini, adalah Muzawwir Fiddin salah seorang siswa yang duduk di Kelas XI IPA MA Muhammadiyah Bantaeng, berhasil keluar sebagai juara I pada Open Tournament Pencak Silat Se Asia dan Eropa melalui turnament Yogyakarta Cahampionship 1 Tahun 2017 yang diselenggarakan oleh Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olah Raga RI tanggal 18 - 19 Maret 2017, di GOR Amongrogo Yogyakarta.

Muzawwir bersama 3 rekannya dari MA Muhammadiyah Panaikang Kec. Bissappu Kab. Bantaeng terpilih mewakili Bantaeng ke turnament pencak silat yang diikuti oleh peserta se Asia dan Eropa di Jogja ini melalui Perguruan Pencak Silat Tapak Suci Bantaeng. Muzawwir keluar sebagai Juara I pada Kategori Tanding sementara Kontingenya keluar sebagai Juara II

Semoga prestasi yang diraih oleh siswa dan juga guru MA Muhammadiyah Bantaeng ini dapat menginspirasi Madrasah lain guna lebih membuktikan bahwa "Madrasah Memang Lebih Baik dan Memang Lebih Baik Madrasah".




Silaturrahmi Ke MTs Muhammadiyah Bantaeng, Kakan Kemenag Lakukan Supervisi Ke Setiap Kelas


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Sebagai seorang mantan pendidik yang pernah menjabat sebagai Kepala Madrasah pada beberapa tingkatan ini, dunia pendidikan selalu menjadi magnet tersendiri bagi bapak H. Muhammad Yunus yang kini menjabat Kepala Kantor Kemenag Kab. Bantaeng sejak 17 Desember 2015 ini.

Kerinduannya pada kelas dan siswa di Madrasah membuat Mantan Kasubag TU Kantor Kemenag Kab. Wajo ini selalu terpaut hatinya ke Madrasah untuk selalu berkunjung dan bersilaturrahmi dengan siswa dan seluruh stake holder guna melihat dan memantau secara langsung proses pembelajaran disana.

Pagi ini, Kamis 30 Maret 2017, sebelum membuka Rakor Penguatan Data Emis Pendidikan Keagamaan Islam yang digelar Seksi PD Pontren Kantor Kemenag Bantaeng bertempat di Kompleks Masjid Raya Kab. Bantaeng, Kakan Kemenag Bantaeng menyempatkan diri bersilaturrahmi ke MTs Muhammadiyah Bantaeng.

Yang menarik dalam kunjungannya ke MTs Muhammadiyah Bantaeng ini selain melakukan supervisi langsung kepada beberapa guru yang sedang mengajar di kelas ini adalah ketika salah seorang siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah Bantaeng atas nama Faturrahman mampu melanjutkan potongan ayat yang dibacakan sang Kepala Kantor hingga ke akhir surah dengan Qiro'ah dan Tajwid yang benar, hingga secara spontan Bapak Kepala Kantor memberikan hadiah bagi sang hafidz. (Mhd)





Kakan Kemenag Bantaeng Buka Rakor Penguatan Data EMIS Seksi PD Pontren


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Bertempat di Gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kab. Bantaeng, di Kompleks Masjid Raya Jl. Raya Lantor Kab. Bantaeng, Kakan Kemenag H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag membuka secara resmi Rapat Koordinasi Penguatan Data Emis Pendidikan Keagamaan Islam Seksi PD Pontren tahun 2017.

Sebanyak 30 peserta yang terdiri dari para operator Emis seluruh Pondok Pesantren dan MDTA/MDTW di lingkungan Kantor Kemenag Bantaeng mengikuti kegiatan dimaksud.

Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pejuang data khususnya di bidang pendidikan keagamaan, yang telah menyajikan data yang akurat berkaitan pendidikan keagamaan di Kab. Bantaeng baik pada Pondok Pesantren maupun pada lingkup Pendidikan Diniyah atau MDTA/MDTW (Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah/Wustho).

Tak lupa pula Kakan Kemenag menyampaikan apresiasi dan penghargaan secara khusus kepada Kasi PD Pontren atas segala karya dan innovasinya di bidang pendidikan baik sejak beliau menjabat sebagai Kasi Mapenda salah satunya dengan berhasil menghadirkan Program MEDP di Kab. Bantaeng dan yang tak kalah suksesnya adalah keberhasilan beliau bersama para Pimpinan Pondok Pesantren menelurkan Perda No 5 Tahun 2005 tentang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren yang merupakan payung hukum bagi dunia Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren di Kab. Bantaeng baik dalam pemberian ruang gerak maupun dari segi pemberian bantuan pengelolaan pendidikan.





Sukses STQ Tingkat Kabupaten, Kontingen Bantaeng Akan Ke Pare-Pare Akhir April Mendatang


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Berlangsung di Ruang Pola Kantor Walikota Pare-pare, Senin 27 Maret 2017, Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag menghadiri Rapat Pemantapan Pelaksanaan STQ ke XXX Tahun 2017

Rapat selain dihadiri langsung oleh Ka.Kanwil Kemenag Sulsel H. Abd Wahid Thahir, Walikota Pare H. Taufan Pawe, Karo Kesra H. Suherman, Sekkot Pare pare H. Mustafa A. Mappangara, Pengawas Dewan Hakim KH. Yunus Samad, juga dihadiri sebanyak 250 peserta yang terdiri dari Sekkot Dan Pejabat eselon II dan III se-kota Pare-pare, Kepala Kantor Kementerian Agama dan Kabag Kesra kabupaten kota se Sulsel memenuhi ruangan yang yang menyerupai Teater/Bioskop ini.

Rapat menetapkan Pelaksanaan STQ XXX Tahun 2017 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 27 April - 2 Mei 2017, di Kota Pare-Pare

Dalam Arahannya, Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel H. Abd. Wahid Thahir membeberkan alasan dipilihnya Kota Pare-pare sebagai tuan rumah pelaksanaan STQ tingkat Prov. Sulsel ke XXX tahun 2017 ini. Menurut Beliau, Pare Pare disamping merupakan kota metropolitan dan memiliki posisi strategis di Sulsel karena berada di wilayah tengah Sulsel, kota Pare pare juga dikenal sebagai Kota santri dan kota para ulama.

Sementara itu dari segi sarana dan infastruktur, Kota Pare menurut Kakanwil sangat siap apalagi ditunjang oleh salah satu visi dan misi serta program walikota dalam hal ini pemerintah Kota Pare-pare​ yaitu peningkatan kehidupan keagamaan di wilayahnya serta menjadikan agama sebagai pondasi pokok dalam melaksanakan pembangunan di semua lini,

Walikota Pare-Pare H. Taufan Pawe dalam sambutannya memberikan respon positif atas penunjukan daerahnya sebagai tuan rumah kegiatan STQ yang ke XXX yang kemungkinan menjadi ajang pelakanaan STQ terakhir karena menurut rencana, kedepan STQ akan digabung dengan MTQ.

Jika pada MTQ memperlombakan 7 (Tujuh) cabang, STQ tingkat Propinsi di kota Pare-Pare ini akan memperlombakan 3 (Tiga) Cabang  yaitu Tilawah , Tahfidzhul Qur'an 1, 5, 10, 20 dan 30 Juz dan Tafsir bahasa Arab, dan kesemuanya dibagi dalam kategori Putra Putri, Anak anak dan Dewasa. Dari kategorisasi lomba tersebut diperkirakan jumlah peserta mencapai angka 384 orang dengan estimasi 16 orang peserta per Kabupaten Kota bila semua kategori lomba bisa dipenuhi pesertanya secara full.



Kuota Haji Bantaeng Resmi Menjadi 185 Jemaah

Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 581/III/2017 Tanggal 10 Maret 2017 Tentang Penetapan Kuota Haji Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan Musim Haji 1438 H/ 2017 M, dipastikan Kuota Haji Kab. Bantaeng kembali normal atau meningkat dari kuota sebelumnya yakni dari 147 Jemaah menjadi 185 jemaah pertahun.

Dalam lampiran surat keputusan yang ditandatangani Gubernur Sulsel Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH. M. Si. MH itu, kuota haji kabupaten Bantaeng ditetapkan sebanyak 185 jemaah per tahun atau bertambah 38 jemaah.

Menurut Kasi Haji Kantor Kemenag Bantaeng H. Muh. Tahir, S.Ag, MM, Penambahan kuota ini tentunya menjadi berita gembira bagi seluruh masyarakat Bantaeng baik yang telah mendaftarkan diri di Kantor Kemenag Bantaeng melalui Seksi Haji, maupun yang baru berencana untuk mendaftar, pasalnya, daftar tunggu (waiting list) calon jamaah haji otomatis akan berkurang.

H. Tahir, menjelaskan bahwa sejak kuota haji mengalami pemotongan 20 % tahun 2013 karena adanya proses renovasi atau perbaikan masjidil haram, jamaah Haji Kab. Bantaeng yang dapat diberangkatkan hanya 147 jemaah/ pertahun dengan masa tunggu hingga 41 tahun.

Namun dengan penambahan kuota haji sebanyak 38 jemaah atau kembali normal menjadi 185 jemaah pertahun ini, masa tunggu atau waiting list menjadi sedikit berkurang atau paling lama 36 tahun jika mendaftar sekarang dengan posisi jumlah pendaftar mencapai 6340 jemaah per 27 Maret 2017.

Penetapann Kuota Haji Kabupaten/Kota Provinsi Sulawesi Selatan musim haji tahun 2017 M /1438 H oleh Gubernur Sulawesi Selatan dapat diunduh pada tautan dibawah ini.

Raker Kantor Kemenag Bantaeng, Kakan Kemenag Usulkan Sinkronisasi Program Dan Anggaran Dengan Kanwil


Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Dibuka oleh Kakanwil Kemenag Sulsel Drs. H. Abd Wahid Thahir, M.Ag, pada hari Sabtu 25 Maret 2017, pukul 08.00.wita bertempat di Sentra Kuliner Pantai Seruni, Raker Penyusunan Program dan Anggaran Kantor Kemenag Bantaeng berjalan lancar dan dinamis.

Sehubungan dengan perencanaan program dan anggaran baik di tingkat Kanwil/Provinsi maupun di tingkat Kabupaten, Kakan Kemenag Bantaeng dalam sambutannya dihadapan Kakanwil maupun peserta Raker lainnya menyampaikan usul atau saran khususnya kepada bagian perencanaan Kanwil agar melakukan sinkronisasi program kegiatan dan anggaran di tingkat Provinsi dan di tingkat Kabupaten.

"Setidaknya ada 4 Kegiatan di tingkat Provinsi dalam waktu dekat ini yang akan kita ikuti antara lain PPMP, Aksioma, KSM dan Gebyar PAUD dan semuanya itu di tingkat Provinsi ada anggarannya tapi di tingkat Kabupaten semua kegiatan itu tidak ada anggarannya di DIPA kami". Kata Kakan Kemenag.

"Namun meskipun demikian hal itu tentunya tidak akan menyurutkan niat dan semangat kami untuk turut berpartisipasi, tapi akan lebih bagus lagi apabila dianggarkan agar geliat teman-teman kita di Kabupaten lebih semangat lagi apalagi ketika melihat teman-teman di Provinsi yang kerap mengadakan kegiatan-kegiatan di Hotel berbintang, tapi saya yakin meskipun demikian semangat teman-teman di Kabuptaen tidak akan kalah dengan teman-teman yang melakukan kegiatan di Hotel-hotel berbintang". Lanjut Kakan Kemenag.

"Untuk itu kami usulkan kepada bagian Perencanaan Kanwil untuk melakukan sinkronisasi program dan anggaran di tingkat Provinsi dengan program dan anggaran di tingkat Kabupaten agar kegiatan-kegiatan di tingkat Provinsi yang melibatkan Kemenag Kabupaten/Kota juga dapat dianggarkan di DIPA Kami ". Pungkas Kakan Kemenag. (Mhd)












Raker DWP Kantor Kemenag Bantaeng Dibuka Kakanwil Bersama Ketua DWP Kemenag Sulsel


Pantai Seruni, (Humas Bantaeng) - Sebagai rangkaian kegiatan Raker Penyusunan Program dan Anggaran Lingkup Kantor Kemenag Kab. Bantaeng Tahun 2017 yang berlangsung di Sentra Kuliner Kawasan Wisata Pantai Seruni Kab. Bantaeng, Sabtu 25 Maret 2017, sebanyak 24 Pengurus DWP Unit Kantor Kemenag Bantaeng dipimpin Ketua DPW Ibu Hj. St. Hasnah Yunus juga menggelar Rapat Kerja untuk Tahun 2017 dengan tema "Wujudkan Penguatan Kualitas Dharma Wanita Ketahanan Keluarga"

Dibuka oleh Kakanwil Kemenag Sulsel, Bapak Drs. H. Abd. Wahid Thahir, S.Ag, M.Ag didampingi Ibu Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel Ibu Hj. Jusni Wahid, Raker DWP Kantor Kemenag Bantaeng yang merupakan Raker DWP Unit Kantor Kemenag Kab/Kota pertama yang dihadiri oleh Ibu Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel Tahun 2017 ini membahas mengenai evaluasi program kerja tahun lalu, dan sejauh mana keterlaksanaannya.

Ada 3 bidang dalam struktur Kepengurusan DWP Unit Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng yakni:
1. Bidang Pendidikan
2. Bidang Sosial Budaya dan
3. Bidang Ekonomi

Dalam kegiatan yang juga dirangkaikan dengan pengambilan sumpah 32 ASN lingkup Kantor Kemenag Bantaeng oleh Kakanwil Kemenag Sulsel ini, membahas program kerja di tiap bidang antara lain:

I. Di Bidang Pendidikan yang diketuai oleh Ibu St Subaedah Alam, S.Pd, M.Pd membahas rencana program kerja antara lain:
1. Pelatihan Muballighot
2. Seminar Perempuan dan Ketahanan Keluarga, dan
3. Lomba Tadarrus antar istri-istri KUA, Kamad, Kasi/Kasubag

II. Di Bidang Sosial Budaya yang diketuai oleh ibu Rusdaeni Halim Yakub membahas rencana program kerja antara lain: Sunatan Massal, Donor Darah, Bhakti sosial dalam bentuk penanaman pohon, termasuk membesuk anggota yang kena sakit atau musibah lainnya.

III. Di Bidang Ekonomi membahas program kerja antara lain: Pasar nurah, dan pelatihan pengolahan rumput laut.

Raker yang berlangsung alot ditengah derai hujan disekitar kawasan wisata Pantai Seruni ini ditutup menjelang Ashar dengan menghasilkan keputusan-keputusan menyangkut hasil pembahasan rencana program kerja disetiap bidang diatas . (Mhd)



















Kakanwil Kemenag Sulsel Mengambil Sumpah 32 ASN Kemenag Bantaeng


Pantai Seruni, (Humas Bantaeng) - Sebanyak 32 Aparatur. Sipil Negara lingkup Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng diambil sumpahnya oleh Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Bapak Drs. H. Abd. Wahid Thahir, M.Ag, Sabtu 25 Maret 2017, bertempat di Sentra Kuliner Kawasan Wisata Pantai Seruni Kab. Bantaeng,

Pengambilan sumpah ke 32 ASN dari unsur Kategori II yang telah diangkat menjadi PNS di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng sejak November 2015 ini dirangkaikan dengan Rapat Kerja Penyusunan Program dan Anggaran Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng dan Rapat Kerja DWP Unit Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng Tahun 2017.

KE 32 ASN di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng yang diambil sumpahnya hari ini telah menjalankan tupoksi pada unit kerja masing-masing yang terdiri dari Guru Madrasah dan Guru PAI pada Sekolah, Penyuluh Agama Islam serta Pengadministrasi.

Dalam sambutannya usai melantik ke 32 ASN lingkup Kantor Kemenag Bantaeng ini, beliau tak lupa menyampaikan selamat bergabung di Institusi Ikhlas Beramal Kementerian Agama. " Saya yakin diantara yang maju mewakili penandatanganan secara simbolis Berita Acara pengambilan sumpah tadi ada yang akan menjadi pejabat, dan juga tentu yang lainnya, kecuali pak Sangkala mungkin karena masa kerjanya tinggal 2 tahun"'. Kata Kakanwil, sambil menunjuk ke arah ASN yang memang paling tua diantara ASN lain yang diambil sumpahnya hari ini.

Usai mengambil sumpah para ASN serta membuka Raker Penyusunan Program dan Anggaran Kantor Kemenag Kab. Bantaeng yang dirangkaikan dengan Raker DWP unit Kanwil Kemenag Sulsel, Kakanwi beserta Ibu Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel kemudian menuju Kab. Jeneponto dan Kab. Takalar guna membuka Raker yang sama." (Mhd)











Kakanwil Kemenag Sulsel Buka Raker Kantor Kemenag Bantaeng Di Pantai Seruni


Pantai Seruni, (Humas Bantaeng) - Bertempat di Sentra Kuliner Kawasan Wisata Pantai Seruni Kab. Bantaeng, Kakanwil Kemenag Sulsel Drs. H. Abd. Wahid Thahir, M.Ag membuka Rapat Kerja Penyusunan Program dan Anggaran lingkup Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng Tahun Anggaran 2017.

Rapat Kerja Penyusunan Program dan Anggaran yang dirangkaikan dengan Pengambilan Sumpah bagi 32 ASN lingkup Kantor Kemenag Bantaeng dari unsur Kategori 2 ini juga dihadiri oleh Ibu Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel Hj. Jusni Wahid guna membuka Raker DWP Unit Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng ditempat yang sama yang merupakan Raker DWP Kankemenag Kab/Kota pertama yang dihadiri oleh Ibu Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel Tahun 2017.

Dalam sambutannya, selain memaparkan 5 budaya Kerja Kementerian Agama, Kakanwil Kemenag Sulsel juga menyampaikan pesan Menteri Agama yakni "Rubah Mindset dan Budaya Kerja Aparatur dengan mengedepankan nilai-nilai Integritas, Hadirkan Spirit Agama dengan segala jiwa raga dan cinta, Jadikan Agama sebagai perekat Integrasi Nasional dalam bingkai NKRI, Isu-isu Keumatan dan antar umat beragama harus terakomodir dalam program kerja dan sasaran kinerja, bentuk jejaring disemua lini dan antisipasi semua bentuk radikalisme". Demikian Pesan Bapak Menteri yang disampaikan oleh Kakanwil Kemenag Sulsel.

Lebih lanjut Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sulsel juga memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kakan Kemenag Bantaeng beserta jajarannya terkait suksesnya pelaksanaan Bantaeng Madrasah Expo (BME) 2017 yang dirangkaikan dengan STQ 2017 tingkat Kab. Bantaeng beberapa waktu yang lalu. Kakanwil sangat memuji inovasi Kakan Kemenag Bantaeng bersama jajarannya yang hanya bermodalkan semangat dan motivasi yang tinggi tanpa didukung anggaran dari DIPA Kantor Kemenag Kabupaten, kegiatan Bantaeng Madrasah Expo yang melibatkan 54 Stand Madrasah sukses digelar dan semoga kegiatan ini menginspirasi Kantor Kemenag Kab/Kota se Sulawesi Selatan.

Bahkan demi keberlanjutan Kegiatan yang sangat positif ini, dan demi membumikan slogan "Madrasah Lebih Baik dan Lebih Baik Madrasah" di tengah-tengah masyarakat, Kakanwil Kemenag Sulsel menyarankan agar kegiatan ini dapat dianggarkan pada DIPA Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng pada Tahun Anggaran berikutnya. Demikian harapan Bapak Kakanwil

Dan terakhir sebelum membuka Raker, Kakanwil tak lupa menyampaikan selamat bergabung di Kementerian Agama kepada 32 PNS yang baru saja di ambil sumpahnya. "Saya ucapkan selamat kepada para ASN yang baru saja diambil sumpahnya, selamat bergabung di institusi Kementerian Agama, Selamat bertugas sesuai dengan tupoksi masing-masing". (Mhd)