Mereka akan memperebutkan kursi pada sejumlah Universitas ternama di seluruh Indonesia pada Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) Tahun 2017, yang merupakan program dari Kemenag RI yang memberikan peluang buat para santri-santriwati pondok pesantren se-Indonesia untuk mengenyam pendidikan Sarjana (Strata Satu) di puluhan Perguruan Tinggi ternama di seluruh Indonesia.
Santri-santriwati yang berasal dari 28 Pondok Pesantren se- Sulawesi Selatan yang dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tes online ini akan memperebutkan 60 kuota se Sulsel dari 270 kuota se-Indonesia melalui program PBSB 2017 ini.
Menurut keterangan guru pendamping santri Ahmad Rafiq, S.Pd.I, beberapa santri peserta PBSB yakni Nur Ismi, Husnul Maabi, dan Sahrul Hidayat yang ketiganya berasal dari Ponpes DDI Mattoanging Bantaeng memilih jurusan Kedokteran pada Universitas ternama di Jakarta dan di Jawa, sementara Irmawati syam memilih jurusan Farmasi.
Menurut keterangan guru pendamping santri Ahmad Rafiq, S.Pd.I, beberapa santri peserta PBSB yakni Nur Ismi, Husnul Maabi, dan Sahrul Hidayat yang ketiganya berasal dari Ponpes DDI Mattoanging Bantaeng memilih jurusan Kedokteran pada Universitas ternama di Jakarta dan di Jawa, sementara Irmawati syam memilih jurusan Farmasi.
Semoga santri-santriwati berprestasi dari Pondok Pesantren Kab. Bantaeng ini dapat terjaring pada program PBSB Kemenag RI tahun 2017 ini dan berkesempatan untuk mengenyam pendidikan pada universitas-universitas ternama se Indonesia pada jurusan-jurusan favorit sesuai dengan pilihan masing-masing. Amin ya Robbal Alamin. (Mhd)