Baruga, (Inmas Bantaeng) - Dipusatkan di Kabupaten Bantaeng, tepatnya di Desa Baruga, Kec. Pa'jukukang Kab. Bantaeng, Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Selatan bekerjasama dengan Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian melaksanakan Panen Perdana Kapas tingkat Sulawesi Selatan dengan tema "Melalui Panen Perdana Kapas kita Galakkan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dengan Hilirisasi dan Pembangunan Pusat-Pusat Pertumbuhan Ekonomi di Pedesaan. (Selasa, 2 Oktober 2018).
Dipilihnya Kabupaten Bantaeng sebagai pusat pelaksanaan panen kapas, menurut Kadis Perkebunan Provinsi Sulsel dalam sambutannya adalah berdasarkan penilaian secara nasional, Kabupaten Bantaeng merupakan salah satu Kabupaten sebagai sentra pengembangan kapas di Sulawesi Selatan.
Hadir Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Staf Ahli, Direktur Tanaman Semusim Dirjen Perkebunan Kementan RI, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Sulsel Ir. H. Andi Parenrengi, MP, Ketua DPRD Kab. Bulukumba yang juga Direktur PT Cutton Sulawesi, Wakil Bupati Bantaeng mewakili Bupati Bantaeng, Kadis Pertanian Kab. Bantaeng Ir. Hj. Rahmania, MP, Kadis Ketahanan Pangan Ir. Rita S Pasha, serta sejumlah pimpinan OPD yang hadir,
Mewakili Dirjen Perkebunan, Direktur Tanaman Semusim menyampaikan bahwa: "Kapas ini adalah tanaman musim kemarau. Dia perlu air tapi tidak ingin hujan, sehingga dalam perlakuannya, diharapkan petani dapat memenuhi ketersedian kebutuhan akan air di musim kemarau seperti ini". Ungkap Direktur.
Turut hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng Bapak H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag.
Kegiatan panen perdana Kapas ini juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan benih kopi dan benih tembakau kepada para petani