Bantaeng, (Inmas Bantaeng) - Berdasarkan hasil keputusan rapat persiapan pelaksanaan STQH tahun 2019 tingkat Kabupaten Bantaeng yang digelar beberapa waktu yang lalu di ruang rapat Sekda Kabupaten Bantaeng, ditetapkan lokasi pelaksanaan STQH ke VII tahun 2019 dipusatkan di Kecamatan Uluere.
Sehubungan dengan itu, menjelang pelaksanaan even 2 tahunan tersebut, Pemerintah Kabupaten Bantaeng melalui Bagian Kesra Setda Bantaeng bersama Kementerian Agama Kab. Bantaeng melalui Seksi Bimas Islam hari ini melakukan survey lokasi. Kamis (7/2/19).
Tim Survei dipimpin oleh Plt Kabag Kesra Syamsul Alam, S.Sos, M.Si didampingi Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Bantaeng Drs. H. M. Ribi, MM sebagai leading sektor.
Turut hadir tuan rumah, Plt Camat Uluere Faisal, S.STP, M.Si, Kepala KUA Kec. Uluere Syahruddin S.Ag, M.PdI, dan Kepala Desa Bonto Marannu.
Dalam kegiatan pemantauan tersebut Tim meninjau 2 titik lokasi yang berada di Desa Bonto Marannu, yang pertama adalah di lapangan Julukanayya di dusun selayar dan yang kedua di Terminal Loka.
Dari hasil pemantauan pada dua lokasi tersebut, tim lebih condong memilih lokasi yang kedua yakni di Terminal Loka dengan pertimbangan bahwa fasilitas-fasilitas pendukung sangat tersedia misalnya ketersedian aliran listrik dan air bersih serta pemondokan peserta/dewan hakim, sementara terminalnya menurut penuturan Kades Bonto Marannu memang tidak terlalu efektif digunakan untuk bongkar muat oleh para sopir angkot, karena para sopir lebih senang bongkar dan muat penumpang diluar terminal.
Semoga keberhasilan MTQ tingkat Kabupaten Bantaeng yang dipusatkan di Kecamatan Eremerasa tahun 2018 yang lalu juga dapat terulang pada event STQH ke- VII tahun 2019 ini dan menghasilkan Qari/Qari'ah terbaik yang akan mewakili Kab. Bantaeng pada event STQH tingkat Provinsi di Kabupaten Tanah Toraja April 2019 mendatang. (spr/mhd)
