Raker diikuti sebanyak 410 orang peserta yang terdiri dari seluruh kepala kantor Kemenag Kabupaten/Kota, Kepala Seksi Bimas Islam dan Pensyar Kab/Kota, para Kepala KUA Kecamatan serta perwakilan penghulu dan P4 se Sulsel.
Dalam kesempatan ini, Kakan Kemenag Bantaeng Dr. H. Muhammad Yunus hadir bersama Kepala Seksi Bimas Islam dan Peny. Syariah serta jajaran Kepala KUA Kecamatan dan Penghulu fungsional dengan total peserta sebanyak 15 orang .
Raker yang akan berlangsung selama 3 hari (15-17 Maret 2019) ini dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Bimas Islam H. Muhammadiyah Amin yang sekaligus memberikan materi.
Dalam sambutannya bapak Dirjen Bimas Islam mengapresiasi peran Bimas Islam yang cukup besar dalam pengabdian pelayanan kemasyarakatan utamanya pernikahan, penyuluhan dan berbagai hal lainnya.
Beliau juga mengungkapkan bahwa beberapa tahun terakhir ini banyak melakukan perubahan dalam tekhnis pelayanan dalam bentuk peraturan pemerintah, keputusan Menteri Agama Keputusan atau Peraturan Dirjen Bimas Islam yang tentunya bertujuan untuk menguatkan dan memaksimalkan peran Bimas Islam sampai ditingkat kecamatan dan tentunya diikuti peningkatan insentif dalam pelayanan.
Bahkan, lanjut Dirjen, Direktorat Jenderal Bimas Islam akan berupaya memperhatikan penyuluh-penyuluh kecamatan dalam hal peningkatan kesejahteraannya sebagai apresiasi atas kinerjanya yang menjadi bagian tak terpisahkan sebagai garda terdepan Kementerian Agama dalam membina ummat.
Sebelum mengakhiri sambutannya, beliau menyampaikan pesan bapak Menteri Agama agar para ASN bisa menjaga nama baik Kementerian Agama diantaranya menjadi pemersatu ummat dalam keberagamaan.
Setelah jamuan makan malam, sekitar pukul 20.00. wita materi dilanjutkan oleh Kakanwil dengan judul Spritual ASN Kementerian Agama Provinsi Sulsel dalam membangun bidang keagamaan, yang diantaranya mengajak seluruh peserta untuk meningkatkan kapasitas keagamaannya selain dalam bidang yang digelutinya juga dalam aspek keagamaan lainnya guna menghadapi paradigma masyarakat bahwa ASN Kementerian Agama adalah ahli agama atau ulama atau mirip ulama.
Dan materi terakhir hari ini sebelum mendapatkan arahan dari kabid urais dan beberapa seksi, dibawakan oleh Kabag TU Kanwil Kemenag Sulsel dengan materi memaksimalkan 5 Budaya Kerja Kementerian Agama dalam Upaya Mewujudkan Visi dan Misi Kementerian Agama. (Abou/mhd)
