Arafah, (Inmas Bantaeng) - Sebanyak 450 jemaah kloter 22 UPG bersama jutaan jemaah lainnya saat ini sudah menempati tenda-tenda di Padang Arafah guna melakukan puncak prosesi ibadah haji yaitu Wakuf di Arafah.
Jamaah haji ini akan berada di padang arafah sampai setelah sholat magrib Waktu Arab Saudi (WAS), waktu Wukuf mulai setelah duhur hingga jelang magrib, Sabtu (10/8/19).
Menurut keterangan Ketua Kloter 22 Amiruddin, S.Pd.I, jemaah kloter 22 berangkat meninggalkan kota Mekkah menuju Arafah dengan menggunakan 7 unit bus yang masing-masing bus mengangkut sekitar 65 orang.
Selama di Arafah, seluruh jemaah dianjurkan untuk memperbanyak dzikir dan talbiyah serta memperhatikan larangan yang berlaku saat ihram.
Pelaksanaan mabit dari Arafah ke Muzdalifah mulai saat terbenam matahari hingga dini hari. Setelah melempar jumrah Aqabah di Mina, jemaah kemudian akan bergerak menuju Masjidil Haram di Makkah untuk melakukan Tawaf Ifadah dan sai.
Dan setelah semua prosesi ibadah haji di Makkah selesai, selanjutnya, jemaah akan bergerak menuju Madinah untuk melaksanakan ibadah arbain dan ziarah ke berbagai tempat di Kota Madinah dalam rangka menambah wawasan dan pengetahuan tentang sejarah kenabian Rasulullah Muhammad SAW.
Selama di Arafah, seluruh jemaah dianjurkan untuk memperbanyak dzikir dan talbiyah serta memperhatikan larangan yang berlaku saat ihram.
Dan setelah semua prosesi ibadah haji di Makkah selesai, selanjutnya, jemaah akan bergerak menuju Madinah untuk melaksanakan ibadah arbain dan ziarah ke berbagai tempat di Kota Madinah dalam rangka menambah wawasan dan pengetahuan tentang sejarah kenabian Rasulullah Muhammad SAW.
Sejauh ini, menurut keterangan Ketua Kliter 22, Aniruddin, S.Pdi yang dihubungi Humas Kemenag Bantaeng melalui WhatsApp seluruh jemaah khususnya jemaah asal Kab. Bantaeng dalam kedaan sehat wal'afiat, kecuali beberapa jemaah lansia yang mengalami kelelahan, dan semua dalam penanganan tim kesehatan haji. (amr/mhd)
