Bantaeng, (Inmas Bantaeng) - Kegiatan kultum atau kuliah tujuh menit merupakan kegiatan yang telah lama dilaksanakan secara rutin di MA Muhammadiyah Bantaeng.
Kegiatan yang tersistematis dan terstruktur ini menurut Kepla MA Muhammadiyah Bantaeng H. Salahuddin, SR, S.PdI, M.PdI telah berlangsung semenjak tahun 2012 tanpa dikoordinir secara langsung oleh guru pembimbing.
"Kegiatan ini telah berjalan dengan baik walapun awalnya masih perlu bimbingan, namun dengan sistem yang diterapkan dibawah koordinasi Wakamad Kesiswaan, kegiatan yang telah berlangsung sejak tahun 2012 ini telah menjadi pemandangan rutin setiap hari dengan rapi tanpa ada komando dari guru atau kepala madrasah, karena siswa sudah tau tugas dan wewenang masing, ada yang menjadi protokol ada yang bertugas mengabsen siswa ada yang bertugas memantau aktivitas teman teman. semuanya dilakukan oleh siswa dikontrol oleh pengurus IPM Ranting Muhammadiyah Bantaeng". Ungkap H. Salahuddin kepada Humas Kemenag Bantaeng. (Selasa, 10/9/19).
Setelah ceramah atau Kultum yang dilaksanakan secara bergiliran setiap hari, sesi selanjutnya adalah sesi kesimpulan maka siswa yang bertugas sebagai prokotkol menunjuk dua orang temannya untuk memberikan kesimpulan.
MA Muhammadiyah Bantaeng yang terletak di jantung kota Kabupaten, saat ini memang menjadi salah satu Madrasah/sekolah favorit di Kab. Bantaeng, dimana pembinaan yang yang dilakukan kepada para siswa sangat didukung dengan sarana dan prasarananya yang terbilang cukup lengkap dan memenuhi standar, mulai dari ruang kelasnya yang berlantai 2 hingga Laboratorium Komputerya dengan jaringan Internetnya yang cukup kencang dan jumlah PCnya yang paling banyak diantara madrasah se Bantaeng sehingga madrasah ini kerap dijadikan rujukan sebagai lokasi pelaksanaan lomba-lomba atau event bertaraf Nasional yang menggunakan media komputer dan jaringan.