Kakan Kemenag Bantaeng Bagikan Hadiah Doorprize Hijraturrasul Tidak Untuk Pejabat Eselon II dan III

Bantaeng, (Inmas Bantaeng) - Moment yang paling ditunggu-tunggu oleh peserta Pawai ataupun event-enet lain yang menyediakan hadiah doorprize adalah saat penarikan kupon undian.

Demikian juga pada pawai Hijratur Rasul Menyambut Tahun Baru Islam 1438 H tingkat Kab. Bantaeng, Senin 3 Oktober 2016.

Ribuah peserta pawai dengan sabar menunggu hingga apel besar dalam rangka menyambut 1 Muharram 1438 H selesai dilaksanakan di lapangan Pantai Seruni Kab. Bantaeng.

Satu paket Umrah sebagai hadiah utama dari Pemkab Bantaeng serta 1 buah sepeda motor dan 4 buah sepeda gunung dari BRI Cab. Bantaeng sebagai sponsor acara menjadi daya tarik tersendiri bagi ribuan peserta pawai.

Pimpinan Cabang BRI Kab. Bantaeng yang juga ikut memeriahkan pawai mendapat kesempatan pertama mencabut kupon undian untuk 10 hadiah hiburan. Sedang Kakan Kemenag Bantaeng mendapat kehormatan memilih secara acak 4 kupon undian untuk sepeda gunung. Sementara untuk Hadiah utama berupa Umrah penarikan kupon undian dilakukan oleh Wabub Bantaeng dan untuk 1 buah sepeda motor dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kab. Bantaeng.

Yang menarik pada penarikan kupon undian berupa 4 buah sepeda gunung adalah Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag membatasi penerima hadiah tidak untuk pejabat Eselon II dan III. "Mohon maaf, sebelum saya bacakan nomor undian yang beruntung untuk hadiah 4 buah sepeda gunung ini, saya nyatakan hadiah ini tidak untuk pejabat eselon II dan III, sekali lagi mohon maaf jadi bagi pejabat eselon II dan III harap ikhlas". keputusan itu disambut meriah oleh masyarakat umum dan para pegawai eselon IV ke bawah dan sebelum kupon di tangan beliau habis, kupon terakhir beliau lebih spesifikkan lagi khusus untuk para siswa, sontak para siswa yang berasal dari berbagai lembaga pendidikan baik Madrasah/Sekolah maupun Pondok Pesantren bersorak kegirangan.

Berikut Rekamannya:




Seolah tak mau kalah Sekretaris Daerah Kab. Bantaeng sebelum melakukan penarikan kupon undian untuk grandprize 1 buah Sepeda Motor, beliau mengumpulkan para Kepala Dinas dan Kepala SKPD lainnya untuk tampil didepan, bukan untuk menerima penghargaan, melainkan untuk "ditilang". Semua Kepala Dinas itu diminta untuk mengosongkan dompet, untuk dijadikan hadiah doorprize tambahan, dan Alhasil terkumpul sebanyak 3 juta Rupiah untuk 30 orang penerima khusus dari kalangan siswa dan Grand Prize 1 buah sepeda motor pun disabet lagi-lagi oleh seorang siswa.

Drama menarik dari 2 pejabat diatas menjadikan pawai Hijraturrasul tahun ini selain diklaim sebagai pawai hijraturrasul terpanjang dalam sejarah hijraturrasul tingkat Kab. Bantaenh, juga sebagai pawai hijraturrasul paling berkesan setidaknya bagi para siswa.