Bantaeng, (26/2) - Lomba kebersihan kelas merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Pondok Pesantren DDI Mattoanging Bantaeng. Kegiatan ini beetujuan guna meningkatkan kesadaran santri akan pentingnya kebersihan, terutama kebersihan lingkungan.
Lomba kebersihan selalu mendapat antusiasme yang tinggi dari pihak santri dan juga mendapat dukungan dari masyarakat sekitar.
Akan tetapi, ada yang berbeda dengan kegiatan lomba kebersihan pekan ini. Mengawali pekan pertama tugas lapangan mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UNISMUH) Makassar di Kabupaten Bantaeng, Mahasiswa P2K kelurahan Lamalaka menjadikan Pondok Pesantren DDI Mattoanging Bantaeng sebagai sekolah sasaran praktek lapangan.
Pihak Pondok Pesantren DDI Mattoanging menyambut hangat keputusan tersebut dan setuju untuk melakukan kerjasama dalam bidang akademik dan ekstrakurikuler termasuk bekerjasama dalam mengadakan beberapa perlombaan.
Setidaknya terdapat 25 orang mahasiswa P2K Unismuh Makassar yang akan bertugas di pesantren ini selama kurang lebih 2 bulan ke depan. Mereka menunjukkan optimisme yang tinggi karena menurut mereka santri Ponpes DDI Mattoanging sangat kooperatif dan mudah beradaptasi dengan mahasiswa PKL. Melalui dukungan pihak kepala sekolah, yayasan, dewan guru dan yang terpenting, para santri pengurus OSP (Organisasi Santri Pondok Pesantren), Lomba Kebersihan
Kelas ini untuk pertama kalinya sejak pertama kali diadakan selama setahun terakhir, mampu mendapat ulasan dan perhatian serta euforia yang tinggi dari pihak santri. “Kami sebagai santri Ponpes DDI sangat senang dengan hadirnya kakak-kakak mahasiswa dari Unismuh Makassar. Mereka membawa warna baru dalam kegiatan lomba ini.” Ujar Asyraf, santri kelas XI Madrasah Aliyah sekaligus ketua OSP DDI Mattoanging Bantaeng.
Kegiatan ini merupakan bentuk awal kerjasama antara ke dua belah pihak. Koordinator Lapangan Mahasiswa P2K Unismuh Makassar, Salindah menyebutkan bahwa dirinya belum pernah mendapatkan sambutan sehangat ini sebelumnya.
“Antusiasme santri DDI Mattoanging betul-betul luar biasa dan patut diacungi jempol.
Kami berjanji kegiatan ini adalah awal dari kegiatan-kegiatan kami selanjutnya. Insyaa Allah ini akan bekelanjutan” ujar mahasiswa jurusan Pendidikan Matematika ini.
Dalam perlombaan kali ini, tiga kelas perwakilan masing-masing tingkatan berhasil meraih juara sebagai kelas terbersih antara lain kelas XI IPA dari tingkatan Madrasah Aliyah, kelas VIII A dari tingkatan SMP, dan kelas IX A dari perwakilan Madrasah Tsanawiyah. Penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba sendiri diberikan langsung oleh mahasiswa PKL Unismuh Makassar.