Hal itu telah dibuktikan oleh Kamad MIN Dampang Bantaeng Fahmi Dahlan berdasarkan hasil supervisi yang dilakukan Kakan Kemenag Bantaeng hari ini disela-sela kegiatan pemantauan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2018 pada MAN Bantaeng serta Ujian Sekolah Bertaraf Nasional (USBN) 2018 pada MTsN Bantaeng, Senin, 9 April 2018.
Sebuah inovasi dan tanggung jawab yang tinggi dari Kamad MIN Bantaeng terhadap lembaga yang dipimpinnya mendapatkan nilai positif dan apresiasi yang cukup tinggi dari Kakan Kemenag setelah melakukan supervisi lingkungan madrasah pada 3 satuan pendidikan berstatus Negeri dibawah naungan Kantor Kemenag Bantaeng yang berada dalam satu kompleks ini.
Kakan Kemenag Bantaeng yang juga mantan Kepala Madarasah ini memang sangat care dan aware terhadap dunia pendidikan serta segala yang berhubungan dengannya, termasuk lingkungan madrasah
Satu hal yang selalu menjadi sorotan Kakan Kemenag Bantaeng dalam setiap kesempatan kunjungan ke madarasah-madrasah di bawah naungan Kantor Kemenag Bantaeng adalah sejauh mana Kepala Madrasah beserta segenap stake holder yang ada mampu memberikan inovasi serta tanggung jawab dan juga keteladanan yang tinggi terhadap madrasah dan lingkungannya sehingga mampu menciptakan suatu suasana pembelajaran yang kondusip dan nyaman baik bagi siswa maupun bagi gurunya.
Hari ini, Kepala MIN Bantaeng beserta segenap jajaran telah membuktikan dan mampu merespon dengan baik setiap arahan-arahan dari Kakan Kemenag dalam setiap kunjungan silaturrahmi dan supervisi pada madrasah ini sehingga suasana sejuk yang nyaman mulai dapat kita rasakan ketika berada dalam lingkungan madrasah ini.
"Dulu, MIN Bantaeng juga lingkungannya sangat kurang terjaga baik dari segi kebersihan maupun dari segi keindahan dan kenyamanannya, namun hari ini Kamad beserta segenap jajarannya telah merespon dengan baik, sehingga kita bisa menyaksikan dan merasakan suasana lingkungan yang sudah mulai bersih dan nyaman serta penuh dengan kreasi dan inovasi dari para guru dan siswa". Ujar Kakan Kemenag mengapresiasi.
Hal ini tentunya patut menjadi contoh dan teladan bagi madrasah-madrasah yang lain disamping demi memenuhi 5 Budaya Kerja Kementerian Agama yang memang patut untuk dipedomani bagi setiap ASN, juga demi membuktikan bahwa Madrasah memang hebat dan lebih bermatabat. (mhd).
