Adalah Ustadz H. Arifuddin, Lc, seorang ASN di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng yang bertugas sebagai Kepala KUA Kec. Pa'jukukang menangkap keinginan dan niat baik dari bapak Haris, Kadus Bungung Pandang Desa Papan Loe Kec. Pa'jukukang saat itu guna mewakafkan sebagian tanah miliknya untuk didirikan sebuah lembaga pendidikan.
Bermula dari kolong rumah sang Kadus 7 tahun yang lalu, lembaga pendidikan yang kemudian diberi nama MIS Assalam Bungung Pandang ini memulai perjalanannya dalam mendidik anak bangsa demi memenuhi kebututhan pendidikan di desa yang sedikit agak terpencil ini yang mana menurut sang Kadus, jarak terdekat Sekolah Dasar dari desa ini sejauh 5 Km.
Dengan semangat dan niat yang tulus dari para pendiri, dengan kurun waktu kurang lebih 7 tahun sejak berdiri (2011) kini madrasah ini telah memiliki sarpras yang cukup memadai.
Sebuah progress yang cukup cepat atas kerja keras sang Kepala KUA yang juga sebagai Ketua Yayasan Assalam bekerjasama dengan putra sang Kadus yang saat itu dipercayakan sebagai Kepala MIS pertama dalam mencari sumber-sumber dana guna membangun dan membiayai operasional madrasah ini.
Menurut penuturan Ketua Yayasan kepada Humas Kemenag Bantaeng, selain bantuan dari PNPM Mandiri berupa pembangunan RKB dan Mobiler pada tahun 2014 yang lalu, Madrasah ini juga telah memperoleh bantuan dana Hibah dari Pemkab Bantaeng serta sumber-sumber lain yang diperoleh Yayasan termasuk dari pribadi sang Kepala KUA.
Selain itu, lanjut H. Arifuddin, madrasah ini juga telah memperoleh bantuan pembangunan Masjid dari Yayasan Makkah Al Mukarramah yang saat ini telah dimanfaatkan oleh warga untuk Shalat Jum'at.
Kunjungan bapak Kepala Kantor Kemenag Bantaeng ke MIS Assalam Bungung Pandang Desa Papan Loe ini merupakan Madrasah ke 3 yang dikunjungi di wilayah Kec. Pa'jukukang hari ini setelah mengunjungi 2 madrasah sebelumnya yakni MIS Ma'arif NU Bakaraya dan MIS Al-Khaerat Bulo Buloa. (mhd)