Bantaeng, (Inmas Bantaeng) - STQH VII tingkat Kab. Bantaeng tahun 2019 resmi dibuka oleh wakil Bupati Bantaeng Drs. H. Sahabuddin, bertempat di pelataran Terminal Loka, Desa Bonto Marannu, Kec. Uluere pada hari Kamis 21 Februari 2019.
STQH Ke-VII tingkat Kabupaten Bantaeng tahun 2019 ini mempertandingkan 23 cabang lomba yang akan berlangsung dari 21 sampai 25 Februari 2019 dan diikuti oleh 8 kafilah Kontingen Kecamatan dengan total peserta sebanyak 200 orang .
Pada STQH Ke-VII ini Pondok Pesantren As'adiyah Dapoko Kec. Eremerasa Kab. Bantaeng mengirimkan 11 orang santrinya untuk mewakili Kecamatan Eremerasa.
Para Santri tersebut antara lain adalah :
Khusnul Khatimah Nuqtah ( Hafidzah 5 juz )
Elpih Rahman ( Hafidzah 5 Juz )
Zulkifli ( Hafidz 5 Juz)
Sultan (Hafidz 10 Juz )
Surya Prasasti (Hafalan 500 Hadits tanpa sanad)
Herawati (Hafalan 500 Hadits tanpa sanad)
Zaebatul Hamdi (Hafalan 100 Hadits dengan sanad)
Jumrah (Hafalan 100 Hadits dengan sanad)
Rahmatullah ( Tilawah)
Mukarramah ( Tilawah )
Sagar Saputra ( Hafidz 1 Juz)
Menurut Ustadz Abdullah, salah seorang Pembina di Ponpes As'adiyah Dapoko, "Keikutsertaan santri as'adiyah Dapoko Merupakan suatu kebanggaan bagi pihak pondok pesantren maupun bagi pribadi Santri, even seperti ini adalah ajang pembuktian sekaligus latihan dalam mengaplikasikan pelajaran yang didapatkan di pondok". Tuturnya kepada Humas Kantor Kemenag Bantaeng (Jum'at, 22/2/19).
Para Pembina Pondok Pesantren As'adiyah Dapoko juga memberikan apresiasi yang luar biasa kepada para santri yang yang mengikuti ajang STQH ini karena menjadi peserta even sekelassekel adalah sebuah prestasi yang luas biasa. (Ibnas/mhd)