Pertemuan yang dilakukan pada hari Selasa (14/5/19) di masjid Masjid Nurul Yaqin Kompleks SMA Tanetea Desa Nipa-Nipa ini menghadirkan pemateri ustadz H. Nasrullah Nonci, Lc (Penyuluh Agama Kec.Tompobulu) dengan materi mengenai praktek Thawaf dan Sa'i, setelah praktek memakai pakaian ihram telah disampaikan pada pekan sebelumnya
Turut mendampingi pemateri kali ini antara lain Ust. H. Rajuddin (Ketua FK-PAI Pa'jukukang) dan Nurlinda, S.Ag.
Para penyuluh baik penyuluh Fungsional maupun penyuluh non PNS hingga pertemuan ke-9 ini telah melakukan pendampingan sesuai tugasnya masing-masing terhadap 23 orang calon jemaah (calhaj) Kec.Pa'jukukang musim haji tahun 1440 H/ 2019 M yang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 12 orang perempuan yang tersebar di 10 Desa se Kec.Pa'jukukang.
Metode pendampingan yang dilakukan adalah dengan penyampaian materi serta praktek kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab dan evaluasi.
Menurut laporan salah seorang penyuluh, Nurlinda, S.Ag, seluruh calon jemaah sangat antusias mengikuti pendampingan meski ada beberapa jama'ah yang sempat absen karena sakit atau karena urusan penting lainnya.
"Ada beberapa jemaah lansia, dan 1 orang yang baru sembuh dari sakit yakni jama'ah yang tertunda keberangkatannya tahun lalu dikarenakan sakit". Ungkap Nurlinda.
"Kendalanya adalah bahwa dari seluruh calon jemaah yang kami dampingi ini, selain dari unsur lansia, beberapa diantaranya berlatar belakang pendidikan yang minim yang tentunya cukup mempengaruhi penyerapan dari materi yang disampaikan, sehingga beberapa materi harus disampaikan berulang-ulang". Ungkapnya lagi.
"Kami berharap semoga pendampingan yang dilakukan oleh para penyuluh KUA Kec. Pa'jukukang ini bisa sedikit menambah bekal pengetahuan bagi para calon jemaah". Harapnya.
Setelah pendampingan yang dilakukan oleh para penyuluh di masing-masing Kecamatan ini, para calon jemaah haji selanjutnya akan mengikuti kegiatan manasik haji tingkat Kabupaten dan tingkat Kecamatan dibawah koordinasi Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Bantaeng. (lnd/mhd).