Lomba dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kemenag Kab. Bantaeng Dr. H. Muhammad Yunus, M.Ag bertempat di Aula Kantor Kemenag Bantaeng. (Selasa, 15/10/19).
Lomba mempertandingkan lagu mars Hari Santri bagi pembina dan santri Pondok Pesantren serta Mars Diniyah Takmiliyah bagi pembina dan santri Diniyah Takmiliyah
Dalam sambutannya, Kakan Kemenag mengungkapkan rasa kegembiraannya melihat antusiasme para santri dan para pembina dalam mengikuti kegiatan ini.
"Saya memberikan apresiasi yang luar biasa kepada ibu Kepala Seksi PD Pontren beserta segenap jajaran dan juga kepada para Pimpinan Pondok dan Pembina Pondok Pesantren atas upayanya selama bertahun-tahun telah memperkenalkan Pondok Pesantren ke tengah-tengah masyarakat kita dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam rangkaian Hari Santri Nasional". Tutur Kakan Kemenag.
"Melalui kegiatan-jegiatan seperti ini kita dapat melihat bahwa di Pondok Pesantren ternyata banyak potensi-potensi yang luar biasa di bidang seni" imbuhnya.
Menurut Panitia, jumlah peserta yang mengikuti kedua lomba diatas mencapai 400 peserta, tak ayal Aula Kantor Kemenag tak muat menampung para peserta hingga terpaksa banyak yang tak kebagian tempat duduk, bahkan ada pula yang berdiri di luar aula.
Pembukaan PORSENI menampilkan group Marawis dari Ponpes Syekh Muh Ja'far Kec. Tompobulu.
Sementara itu Kepala Seksi PD Pontren dalam laporannya menyampaikan bahwa ada 3 kegiatan utama yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Santri 2019 ini yakni Lomba Paduan Suara sebagaimana yang sedang dilaksanakan pada hari ini, kemudian pada hari H, yakni pada tanggal 22 Oktober 2019, dilaksanakan Pawai Santri yang akan di lepas di Stadion Lamalaka menuju Lapangan Pantai Seruni, dan yang ketiga adalah Upacara memperingati Hari Santri yang akan dilaksanakan di Lapangan Pantai Seruni.
