Jelang Idul Fitri 1438 H, Polres Bantaeng Menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ramadniya 2017


Bantaeng (19/6) - Bertempat di Lapangan Upacara Mapolres Bantaeng, Kepolisian Resort Bantaeng menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ramadniya 2017 dengan tema: Dengan Apel Gelar Pasukan Operasi Ramadniya 2017 Kita Tingkatkan Sinergi POLRI Dengan Instansi Terkait Dalam Rangka Memberikan Rasa Aman dan Nyaman Pada Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1438 H, Senin 19 Juni 2017.

Dipimpin langsung oleh Kapolres Bantaeng Bapak AKBP Adip Rojikan, SIK, Apel Gelar Pasukan Operasi Ramadniya 2017 dihadiri oleh Wakil Bupati Bantaeng H Muhammad Yasin, MT, unsur Forkopimda Kab. Bantaeng, Kepala OPD lingkup Pemkab Bantaeng, Perbankan, Tokoh Agama/Masyarakat Se Kab. Bantaeng serta beberapa unsur terkait lainnya.

Sementara dari Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng dihadiri oleh Kasubag TU Bapak H. Muh Ahmad Jailani, S.Ag, MA mewakili Kepala Kantor.

Apel didahului dengan penyematan pita secara simbolis oleh Kapolres Bantaeng kepada perwakilan 4 pimpinan pasukan peserta apel yakni: Dari Satuan Polres Bantaeng, Satuan Polisi Militer, KODIM 1410 Bantaeng dan Dinas Perhubungan Bantaeng, diantara 3 pasukan peserta apel lainnya yakni dari Satpol PP dan Damkar, BPBD, dan Dinas Kesehatan.

Kapolres Bantaeng dalam membacakan amanat seragam bapak KAPOLRI Jendral Polisi Tito Karnavian menyampaikan bahwa Operasi Ramadniya Tahun 2017 ini merupakan wujud kesiapan Polri dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1438 H, sehingga masyarakat Indonesia dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1438 H dengan aman dan nyaman.

Diakhir sambutan, KAPOLRI Menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam Operasi Ramadniya 2017 ini dan semoga menjadi ladang ibadah di bulan suci Ramadhan ini dan pahalanya dilipat gandakan oleh Allah SWT.

Usai membacakan sambutan seragam Kapolri, Kapolres Bantaeng melaporkan kepada Wakil Bupati Bantaeng dan segenap tamu dan undangan serta para pasukan operasi Ramadniya 2017, bahwa berdasarkan evaluasi yang digelar pihaknya, ada beberapa gangguan Kamtibmas yang dirasakan masyarakat selama bulan Ramadhan 1438 H ini yakni:

1. Tindakan kejahatan pencurian di rumah warga yang ditinggal shalat taraweh.

2. Curanmor yang dialami oleh beberapa jemaah yang sedang melaksanakan shalat taraweh di masjid-masjid.

3. Pembusuran yang diduga dilakukan oleh kelompok anak-anak nakal.

4. Gangguan dari bunyi ledakan petasan dan kembang api baik di area pemukiman maupun disekitar masjid/mushallah, dan

5. Gangguan dari bunyi kenalpot racing dari pelaku-pelaku balap liar, yang mengganggu kenyamanan warga serta jemaah-jemaah yang sedang melaksanakan ibadah di masjid/mushallah.

Untuk itu Kapolres menghimbau kepada seluruh pasukan agar kondisi ini juga menjadi target pelaksanaan operasi Ramadniya 2017 tingkat Kab. Bantaeng dan menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan pelaksanaan operasi ini.

Kapolres himbau kepada para anggota pasukan agar dilakukan tindakan persuasif dan preventif di lapangan sehingga kehadiran pasukan ini dapat dirasakan oleh masyarakat.

Lebih lanjut Kapolres melaporkan bahwa dalam menunjang pelaksanaan operasi ini pihaknya telah membangun Pos-Pos Pelayanan di beberapa titik.

Untuk itu kepada jajarannya, melalui Pos-Pos Pelayanan itu Kapolri tekankan untuk meningkatkan Potensi internal Polri maupun lintas sektoral, sehingga menghindari miskomunikasi dilapangan.

Terakhir bapak Kapolres berpesan kepada para pasukan, Jaga kekompakan, jaga kesehatan, dan yang terpenting jaga keimanan dan ketaqwaan kita, karena segala sesuatu tidak akan terjadi tanpa seizin Allah. Demikian pesan yang menjadi penekanan Bapak Kapolres Bantaeng.