Bantaeng, (Inmas Bantaeng) - Dalam rangka peningkatan SDM guru madrasah melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat Kabupaten/Kota, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan melalui program Pendidikan Islam pada Bidang Pendidikan Madrasah melaksanakan Workshop Pemberdayaan KKG MI bagi guru-guru Madrasah Kab. Bantaeng, bertempat di Gedung PGRI, jalan PGRI Raya Bantaeng, Sabtu, 15 September 2018.
Workshop Pemberdayaan KKG MI yang diikuti sebanyak 40 orang Guru Madrasah dari 22 Madrasah Ibtidaiyah se Kab. Bantaeng ditambah para Kepala Madrasah dari 71 lembaga di 3 tingkatan pendidikan yang pada saat itu juga mengikuti kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Profesi Kepala Madrasah dibuka langsung oleh Kakanwil Kemenag Sulsel bapak H. Anwar Abubakar, S.Ag, M.Pd.
Turut hadir menyertai bapak Kakanwil, Kabid Pendma (Pendidikan Madrasah) Dr. Hj. Yuspiani, M.Pd, Kasi PTK (Pendidik dan Tenaga Kependidikan) Bidang Pendma Dr. Wahyuddin Hakim, M.Hum dan Kepala Sub Bagian Informasi dan Humas H. Sopyan Akhmad, S.Kom.,MM
Dalam kunjungan kerja pertamanya di Kabupaten Bantaeng sejak dilantik pada 27 Juli 2018 yang lalu, Kakanwil H. Anwar Abubakar yang juga mantan Kakan Kemenag Bantaeng 2013-2015 ini merasa sangat gembira dan terharu bisa dapat bersua dan bersilaturrahmi kembali dengan segenap warga Kementetian Agama serta sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Kab. Bantaeng,
Dari jajaran Kementerian Agama Kab. Bantaeng, meski bukan hari kerja, kunjungan Kakanwil beserta rombongan ini mendapat sambutan yang cukup meriah mulai dari Kepala Kantor, Kasubag TU, para Kepala Seksi, Kepala KUA, Kepala Madrasah, Pokjawas, Pokjaluh, para anggota DWP serta para staf dan karyawan di lingkungan Kementerian Agama Kab. Bantaeng
11 tahun mengabdikan diri sejak diangkat menjadi Kasubag TU Kantor Departemen Agama Kab. Bantaeng pada tahun 2004 yang kemudian diangkat menjadi Kepala Kantor pada tahun 2013 hingga tahun 2015 membuat Kakanwil H. Anwar Abubakar merasa Kab. Bantaeng sudah menjadi bagian dari perjalanan hidupnya dan kedatangannya kali ini bagai pulang kampung sendiri.
"Tentunya menjadi kebahagiaan tersendiri bagi diri saya secara pribadi bisa berada kembali ditengah-tengah para sahabat, teman dan keluarga di Kab. Bantaeng. Tercatat dalam hidup saya, kurang lebih selama 11 tahun mengabdikan diri di Kab. Bantaeng, 9 tahun menjadi Kasubag TU dan 2 tahun menjadi Kepala Kantor". Tutur Kakanwil mengawali sambutannya
"11 tahun bisa dikatakan sebagai waktu yang sangat lama, bisa juga dikatakan sangat singkat, tetapi bagi saya pribadi waktu itu adalah waktu yang cukup lama jika dibanding dengan rencana kontrak kerja saya sejak awal ditempatkan di Kab. Bantaeng mendampingi bapak H. Abd Rahim Mas P. Sanjata sebagai Kakandep yakni hanya 2 tahun". Tambahnya.
"Namun 11 tahun mengabdikan diri di Bantaeng, makan makanannya Bantaeng bagi saya merupakan hikmah yang paling besar yang mengantarkan saya menjadi Kakanwil Kemenag Sulsel secara cepat, yang jika seandainya saya tidak menjalani tugas selama 11 tahun di Bantaeng mungkin saya belum diangkat menjadi Kakanwil saat ini, mungkin saya masih berputar-putar di Kanwil sebagai Kasi kemudian Kabid dan seterusnya". Tambah Kakanwil yang juga mantan Kakan Kemenag Gowa ini.
Kedatangan bapak Kakanwil secara resmi di Bantaeng Ini tentunya tidak saja menjadi pengobat rindu bagi diri Kakanwil sendiri secara pribadi beserta keluarga, tetapi perasaan yang sama tentunya juga dirasakan oleh segenap warga Kemenag Bantaeng, tak ayal Kakanwil menjadi sasaran selfie dan groupie oleh segenap yang hadir.
Setelah membuka workshop, Kakanwil yang juga didampingi Ketua DWP dalam kunjungannya kali ini juga berkesampatan bersilaturrahmi dengan segenap anggota DWP Kantor Kemenag Bantaeng di Aula Kantor Kemenag Bantaeng, dan sebagaimana di Gedung PGRI tadi, suasana di Aula Kantor Kemenag Bantaeng pun menjadi haru biru dalam suasana rindu. (mhd)