Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Dihadapan Kakan Kemenag Bantaeng serta Kepala Dinas Pendiikan dan Kebudayaan Kab. Bantaeng, Ketua IGRA (Ikatan Guru Raodhatul Athfal) Kab. Bantaeng, Ibu Nurmiati. H, S.PdI yang juga Kepala RA Perwanida I menyanpaikan bahwa jumlah guru RA yang tersebar pada 12 RA se Kab. Bantaeng saat ini sebanyak 68 orang, dari 68 orang tersebut yang berstatus PNS baru 13 orang sedang 55 orang diantaranya masih berstatus Non PNS atau guru honorer.
Oleh karena itu beliau berharap semoga rekan-rekan beliau yang telah mengabdi ada yang sejak tahun 2004 hingga saat ini yang tersebar pada 12 RA se Kab. Bantaeng ini juga dapat ditingkatkan statusnya menjadi PNS, mengingat semangat para guru-guru RA yang berstatus Non PNS ini dalam mendirikan lembaga pendidikan RA guna menampung dan mendidik putra-putri kita di usia dini ini yang hanya bermodalkan semangat dan jiwa pengabdian yang tinggi.
Hal tersebut disampaikan ibu Ketua IGRA Kab. Bantaeng dalam laporannya pada acara pelepasan anak didik Raodhatul Athfal (RA) se Kab. Bantaeng yang berlangsung di Gedung Balai Kartini Kab. Bantaeng, Kamis 18 Mei 2017.
Hadir dalam acara pelepasan anak didik RA se Kab. Bantaeng dengan tema : "Menyelamatkan moral dan akhlak anak Indonesia menuju generasi Islam menyongsong masa depan yang gemilang". ini antara lain: Kepala Kantor Kemenag Bantaeng Bapak H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag beserta ibu Ketua DWP Kemenag Bantaeng Hj. St. Hasnah, S.Ag yang sekaligus membawakan sambutan, Kadis Dikbud Kab. Bantaeng yang diwakili oleh Sekretaris DisDikbud Kab. Bantaeng Bapak Drs. H. Basri, MM, Ketua IGTKI/PGRI ibu Mardia, S.Pd, MM, Pengawas RA Ibu Hajrah, S.Ag, S.Pd, para orang tua anak didik dan sejumlah tamu dan undangan lainnya. (Mhd)